Bolatimes.com - Stadion My Dinh, Hanoi, bakal menjadi saksi bisu perjuangan timnas Indonesia U-23 melawan Malaysia dalam perebutan medali perunggu cabor sepak bola putra SEA Games 2021.
Menurut jadwal, duel antara timnas Indonesia U-23 vs Malaysia itu bakal terselenggara di Stadion My Dinh, Hanoi, Minggu (22/5/2022) sore hari WIB.
Sebagai informasi, Stadion My Dinh merupakan stadion sepak bola terbesar kedua di Vietnam yang mampu menampung hingga 40 ribu penonton.
Stadion kebanggaan masyarakat Negeri Paman Ho ini memang dibangun pada tahun 2003 secara khusus untuk menjadi tuan rumah penyelenggara SEA Games 2004.
Itulah sebabnya, Stadion My Dinh terletak di jantung Vietnam’s National Sports Complex yang berlokasi di Ibu Kota Hanoi.
Saat pembangunannya, pemerintah Vietnam menunjuk empat calon kontraktor, yakni Hanoi International Group (HISG – China), Philipp Holzmann (Jerman), Bouygues (Prancis), dan Lemna-Keystone (Amerika Serikat).
Namun, proses tendernya sempat diselimuti kontroversi karena pelanggaran syarat teknis dan finansial yang dilakukan HISG dan Holzmann saat melakukan lelang.
Di tengah berbagai kontroversi itu, termasuk korupsi dan kurangnya transparansi dalam melakukan lelang, HSIG menjadi pemenang tendernya. Fase awal pembangunan stadion ini sudah dilakukan pada tahun 2003.
Menariknya,
Pada saat dibuka secara resmi pada 2 September 2003, Stadion Nam Dinh menggelar pertandingan persahabatan antara timnas Vietnam U-23 melawan klub Liga Super China, Shanghai Shenhua.
Baca Juga
Menariknya, justru timnas Indonesia U-23 lah yang menjadi tim yang tampil pada pertandingan resmi pertama yang terselenggara di Stadion Nam Dinh.
Saat itu, Indonesia berjumpa Laos pada pertandingan pembuka babak penyisihan Grup A cabor sepak bola putra SEA Games 2003 yang berlangsung pada 30 November 2003.
Indonesia sebetulnya punya catatan yang apik ketika tampil di Stadion Nam Dinh. Pertama, skuad Merah Putih pernah menang 3-0 atas Vietnam pada ajang Piala Tiger 2004.
Satu-satunya kekalahan yang pernah dialami Indonesia terjadi pada tahun 2016, yakni ketika kalah 2-3 dari tim tuan rumah pada laga persahabatan.
Pada Piala AFF 2014, Indonesia pernah bermain imbang 2-2 melawan Vietnam, tetapi justru dihajar empat gol tanpa balas oleh Filipina pada babak penyisihan grup.
Adapun pada Piala AFF 2016, timnas Indonesia pernah menahan imbang Vietnam 2-2 di stadion ini pada babak semifinal.
Dengan skor itu, Indonesia berhak melaju ke partai final Piala AFF 2016 karena menang secara agregat 3-4 atas Vietnam.
Kontributor: Muh Adif Setiawan
Berita Terkait
-
VinFast Ubah Cara Pandang Dunia: Mobil Listrik Tak Harus Mahal untuk Andal dan Nyaman
-
Sepak Terjang Pham Ly Duc Pemain Vietnam U-23 yang Sikut Rahmat Arjuna
-
Profil Nguyen Cong Phuong Pencetak Gol Pertama Vietnam ke Gawang Indonesia U-23
-
Indonesia Raya Menggema di GBK! Timnas Indonesia Juara Piala AFF U-23 2025?
-
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam: Susunan Pemain dan Link Streaming
-
30 Menit Lagi Kick Off! Link Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam
-
Starting XI Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam: Jens Raven Starter, Arkhan dan Hokky Cadangan
-
Sesaat Lagi Kick Off! Ini Doa untuk Kemenangan Timnas Indonesia U-23
-
Media Asing Soroti Banyaknya Polisi Jelang Kick Off Final Piala AFF U-23 2025
-
Jens Raven Cetak Sejarah! Timnas Indonesia U-23 Juara Piala AFF U-23 2025?
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk