Husna Rahmayunita
Timnas Indonesia U-23 vs Timor Leste di SEA Games 2021. (dok.AFF)

Bolatimes.com - Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Filipina di lanjutan laga Grup A SEA Games 2021, Jumat (13/5/2022). Timnas Indonesia perlu membungkam Filipina demi menembus babak semifinal.

Dalam duel kali ini, anak asuh Shin Tae-yong wajib meraih kemenangan demi memuluskan langkahnya melaju ke semifinal SEA Games 2021.

Sejauh ini, skuad Garuda Muda baru mengumpulkan tiga poin dalam dua laga usai takluk dari Vietnam dan menang atas Timor Leste.

Raihan tiga poin itu membuat Timnas Indonesia U-23 duduk di peringkat ke-4 dari lima tim di klasemen sementara grup A cabor sepak bola putra SEA Games 2021.

Mengingat hanya juara dan Runner Up grup yang akan melangkah ke semifinal, maka Timnas Indonesia U-23 harus menyapu bersih dua laga tersisa, yang dimulai dari Filipina.

Filipina bukanlah tim kacangan di SEA Games 2021 kali ini. Sejauh ini, The Young Azkal mampu meraih empat poin dari tiga pertandingan.

Starting XI Timnas Indonesia U-23 saat melawan Timor Leste di SEA Games 2021. (Dok. PSSI)

Empat poin itu didapatkan Filipina usai menang 4-0 atas Timor Leste, imbang 0-0 dengan Vietnam dan kalah 3-2 dari Myanmar.

Dengan mengusung misi meraih medali, Filipina tentu akan bermain ngotot dan memberikan perlawanan kepada Timnas Indonesia U-23.

Meski akan menjalani laga sulit, nyatanya Timnas Indonesia U-23 punya sederet alasan untuk bisa meraih kemenangan atas Filipina.

Apa saja alasan itu? Berikut ringkasannya.

1. Motivasi Tinggi

Kemenangan atas Timor Leste dengan skor 4-1 membuat kepercayaan Timnas Indonesia U-23 kembali meninggi di SEA Games 2021 ini.

Berkat kemenangan tersebut, Timnas Indonesia U-23 membuka asa untuk lolos ke semifinal. Hal tersebut diyakini memberi suntikan motivasi ke pemain untuk tampil ‘All-Out’ di laga tersisa.

Salah satu cara membuktikan bahwa motivasi Indonesia saat ini meninggi dapat ditunjukkan kala berhadapan dengan Filipina yang merupakan kandidat kuat untuk menjadi semifinalis dari grup A.

2. Ambisi Meraih Medali Emas

Timnas Indonesia U-23 vs Timor Leste di SEA Games 2021. (dok.AFF)

Sejak 29 nama terpilih untuk menjalani pemusatan latihan di SEA Games 2021, target medali emas menjadi target mati bagi Timnas Indonesia U-23.

Ambisi ini dapat dilihat dari pernyataan Shin Tae-yong dan daya juang para pemain di atas lapangan. Sehingga, ambisi ini pun akan menjadi suntikan lainnya guna meraih kemenangan atas Filipina.

Sebagai informasi, terakhir kali Timnas Indonesia U-23 meraih medali emas terjadi pada 1991 silam. Tentu SEA Games 2021 ini menjadi waktu yang tepat untuk memecahkan puasa juara yang telah berlangsung selama 30 tahun lebih.

3. Kenyang Pengalaman di Level Teratas

Timnas Indonesia U-23 yang dipanggil untuk SEA Games 2021 ini dihuni oleh mayoritas pemain jebolan Piala AFF 2020 lalu.

Dengan rekam jejak mentereng yakni sebagai Runner Up Piala AFF 2020 lalu, di atas kertas pengalaman bertanding skuat Garuda Muda berada di atas Filipina.

Filipina boleh jadi memanggil pemain senior pada sosok Jovin Bedic yang telah mencetak tiga gol. Tapi, Timnas Indonesia U-23 punya penangkal yang tak kalah hebat pada sosok Fachrudin Aryanto dan Alfeandra Dewangga.

4. Mulai Panasnya Duo Eropa

Pesepak bola Timnas Indonesia Witan Sulaeman berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Timnas Timor Leste dalam laga lanjutan Grup A Sepak Bola SEA Games 2021 Vietnam di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Vietnam, Selasa (10/5/2022). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/rwa.

Nama Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri menjadi tulang punggung utama Timnas Indonesia U-23 guna meraih medali emas di ajang ini.

Dua pemain yang berkiprah di Eropa itu seakan telat panas saat Timnas Indonesia U-23 dipecundangi Vietnam. Namun, Witan dan Egy mampu tampil solid kala melawan Timor Leste.

Kedua pemain ini menjadi sumber gol Timnas Indonesia U-23 kala membabat Timor Leste dengan masing-masing dua gol untuk Witan dan satu gol untuk Egy.

Dengan kembali tajamnya Witan dan Egy yang mulai panas, maka Shin Tae-yong bisa mengandalkan keduanya kembali di laga kontra Filipina.

(Kontributor: Felix Indra Jaya)

Load More