Husna Rahmayunita
Aksi Bagus Kahfi saat Timnas Indonesia U-23 berhadapan dengan Australia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 di Republican Central Stadium Dushanbe, Tajikistan, Selasa (26/10/2021) malam WIB. (Dok. PSSI)

Bolatimes.com - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong membawa 20 pemain untuk berlaga di SEA Games 2021, Hanoi, Vietnam. Ada sejumlah penyerang yang tak dipanggil oleh pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Pemain-pemain terbaik dipilih oleh Shin Tae-yong setelah melakukan proses seleksi di Jakarta dan Korea Selatan. Dari sejumlah pemain itu, Shin tak banyak memanggil penyerang.

Bahkan, tiga penyerang yang dibawa oleh pelatih asal Korea Selatan tersebut untuk SEA Games 2021 adalah para pemain yang masih sangat muda.

Ada Ronaldo Kwateh yang masih berusia 17 tahun, lalu Muhammad Ridwan 21 tahun, dan Irfan Jauhari penyerang Persija berusia 21 tahun.

Padahal ada beberapa penyerang top yang sebetulnya bisa dipanggil ke Timnas Indonesia U-23, namun diabaikan oleh Shin Tae-yong.

Siapa saja mereka? Berikut ulasannya.

1. Ilija Spasojevic

Ilija Spasojevic merayakan gol saat Bali United tundukkan Madura United 2-0 di Liga 1 2021. (Instagram/liga1match)

Pemain naturalisasi berusia 34 tahun ini tampil moncer selama gelaran Liga 1 2021/22 dan keluar sebagai top scorer. Namun, dia lagi-lagi diabaikan oleh Shin Tae-yong.

Sukses membawa Bali United meraih gelar juara juga tak membikin Shin memilih Spaso untuk masuk ke timnya. Shin lebih memilih Ricky Kambuaya, Marc Klok, dan Fachruddin Aryanto untuk mengisi slot 3 pemain senior di SEA Games 2021

2. Osvaldo Haay

Penyerang Timnas Indonesia U-22, Osvaldo Haay. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan).

Tidak ada nama Osvaldo Haay dalam daftar skuad Timnas Indonesia U-23 yang akan diberangkatkan ke SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam.

Absennya Osvaldo di pesta olahraga terbesar se-Asia Tenggara ini cukup ironis buat pemain berusia 23 tahun tersebut.

Pasalnya, Osvaldo Haay merupakan andalan skuad Timnas Indonesia U-23 pada SEA Games 2019 di Filipina. Performanya bahkan gemilang sehingga muncul sebagai top skor di cabang sepak bola putra.

3. Bagus Kahfi

Bagus Kahfi saat berseragam FC Utrecht. (Instagram/fc_utrecht)

Pemain yang baru saja dipastikan meninggalkan Jong Utrecht juga tidak dilirik oleh Shin Tae-yong untuk membela Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2021.

Padahal, Bagus Kahfi sempat beberapa kali mendapat kepercayaan dari Shin. Kurangnya jam terbang bermain di level klub disinyalir menjadi alasan kuat Shin tak memanggil Bagus.

(Kontributor: Aditia Rizki)

Load More