Bolatimes.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menyebut bahwa daya tampung penonton sampai 82.000 orang merupakan salah satu keunikan dari Jakarta International Stadium (JIS) yang ditargetkan tuntas 100 persen pengerjaannya pada Maret 2022.
"Dia kapasitasnya 82 ribu penonton. Ini menjadi salah satu stadion terbesar kapasitasnya di Indonesia," kata Anies menyebutkan keunikan yang pertama JIS melalui kanal youtube pribadinya di Jakarta, Senin (28/3/2022).
Sekedar pembanding, jumlah tersebut lebih besar dari kapasitas penonton di stadion paling ikonik di Italia, San Siro. Stadion yang dikenal sebagai kandang dari dua tim raksasa Inter dan Milan itu memiliki kapasitas 'cuma' 80.018 tempat duduk.
Baca Juga:
Hajar Swedia, Timnas Polandia Pastikan Tempat di Piala Dunia 2022
Menurut Anies, selain dari sisi kapasitas penonton, keunikan lain di antaranya desain bangunan ramah lingkungan, atap buka tutup, tidak ada jalur atletik, dan desain kursi.
Selain itu, terkait rumput, infrastruktur standar FIFA, desain bernuansa kearifan lokal Betawi, jalur masuk dan fasilitas joging di atap.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu merinci JIS dirancang sebagai bangunan ramah lingkungan dengan predikat platinum.
Baca Juga:
Singkirkan Mesir, Senegal Lolos ke Piala Dunia 2022
Predikat itu didapatkan berdasarkan hasil penilaian sertifikasi Green Building Council Indonesia (GBCI).
Ia mengungkapkan stadion itu memiliki instalasi khusus untuk konservasi air, dan material digunakan adalah ramah lingkungan dan atapnya memiliki 1.080 unit panel surya
Selain itu, atap JIS yang bisa buka tutup menjadi keunikan tersendiri sehingga stadion dapat digunakan untuk berbagai kegiatan baik dalam kondisi terik atau hujan.
Baca Juga:
Lolos! Ghana Tim Afrika Pertama yang Pastikan Tiket ke Piala Dunia 2022
Atap tersebut berkonstruksi baja dengan berat 3.900 ton dengan ketinggian 72 meter.
Kemudian terkait desain kursi disebut memiliki keunikan karena sisi dan kemiringan yang beda yakni vertikal, curam lebih landai.
Stadion itu juga tidak memiliki lintasan atletik untuk mendekatkan jarak antara lapangan dan penonton.
Baca Juga:
Ditahan Imbang Vietnam, Pelatih Timnas Jepang Minta Anak Asuhnya Berbenah
"Tujuannya adalah memberikan pengalaman yang setara di manapun duduknya punya pengalaman menonton yang kira-kira hampir sama. Ini keunikan dari rancangan desain ini," ucapnya sebagaimana dilansir Antara.
Kemudian dari sisi rumput, menggunakan teknologi "hybrid turf" yang diklaim pertama tersertifikasi di Indonesia dengan komposisi lima persen rumput sintetis dari Italia dan 95 persen rumput alami asal Boyolali, Jawa Tengah
"Dengan rumput ini maka bisa digunakan untuk seribu jam pertandingan. Kalau rumput biasa hanya 300 jam pertandingan dan bisa dipakai dua pertandingan dalam satu hari," katanya.
JIS, kata Anies, juga memiliki infrastruktur berstandar Federasi Asosiasi Sepakbola Internasional (FIFA) di antaranya ada dua lapangan latih, empat ruang ganti, ruang pemanasan, ruang jumpa pers dan media.
Desain JIS, lanjut Anies, mengadopsi kearifan lokal bernuansa budaya Betawi.
Selanjutnya, stadion itu memiliki dua jalur atau ram untuk masuk dan keluar di barat dan timur dengan lebar 30 meter dan panjang 120 meter.
"Punya pengalaman mendatangi sebuah tempat yang terlibat besar, masuk itu ada pengalaman unik," ucapnya.
Ram di barat dan timur itu juga sekaligus untuk mengantisipasi penumpukan lalu lalang penonton ketika masuk dan keluar ketika multi kegiatan diadakan di JIS.
Keunikan lainnya yakni adanya jalur joging di atap dengan ketinggian 72 meter dengan lebar lintasan yakni empat meter.
"Maret 2022 Insya Allah menjadi sebuah bulan yang bersejarah bagi Jakarta stadion internasional akan tuntas," ucap Anies.
(Bangun Santoso)
Berita Terkait
-
Sempat Dilirik Shin Tae-yong, Gelandang AC Milan Keturunan Indonesia Jadi Sorotan Publik San Siro
-
Atap JIS Tidak Ditutup Saat Hujan, Ternyata Ada Regulasi Yang Mengatur Buka Tutup Atap Stadion
-
Sebelum Ganti Rumput Jakarta International Stadium (JIS) Tidak Tergenang saat Hujan, Arya Sinulingga Angkat Bicara
-
Laga Brasil U-17 vs Argentina U-17 Ditunda Gegara Lapangan JIS Tergenang, Warganet Pertanyakan Fungsi Atap Stadion
-
Jadwal Lengkap Piala Dunia U-17 Hari Ini
-
FIFA Puji Kualitas Stadion Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia
-
Rumput JIS Pernah Disorot Menteri-Menteri Jokowi, Fakta Ini Justru Diungkap Orang Dekat Erick Thohir
-
Piala Dunia U-17, Juara Bertahan Brazil Tumbang dari Iran 2-3, Phelipe Leal: Kami Kehilangan Keseimbangan
-
PSSI Kebut Perbaikan Rumput JIS untuk Venue Piala Dunia U-17 2023
-
Piala Dunia U-17 2023 Dipastikan Hanya Pakai 4 Stadion, Intip Daftarnya
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Indomie Dukung Persib Sebagai Wakil Indonesia Di AFC Champions League 2 Musim 2024/2025
-
Jay Idzes Resmi Debut di Serie A Italia, Tampil Starter Lawan Fiorentina
-
Indra Sjafri Manfaatkan Turnamen di Korea Selatan untuk Uji Pemain Baru
-
Marselino Ferdinan Resmi Gabung Klub Divisi 2 Inggris, Lebih Tinggi dari Elkan Baggott
-
Persib Bandung Vs PSBS Biak: Regulasi Larangan Suporter Tamu Masih Berlaku
-
Piala Presiden 2024, Cerminan Hiburan Rakyat dan Indonesia
-
Persib Bandung Luncurkan Program Membersib
-
Dapatkan Tiketnya dan Berikan Dukungan Terbaik di Pesta Rakyat Persib
-
Update Terkini Kondisi Welber Jardim Jelang Lawan Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024
-
Persib Bandung Tak Pasang Target Tinggi di Piala Presiden 2024