Bolatimes.com - Progres Timnas Indonesia akhir-akhir ini sedang jadi perbincangan. Semenjak ditangan Shin Tae-yong, skuat Garuda mulai menunjukkan kualitasnya, termasuk saat jadi runner-up Piala AFF beberapa waktu lalu.
Selain itu, ada beberapa pemain Timnas Indonesia yang saat ini sedang berkarier di Eropa. Bahkan di antara mereka ada yang pernah menggemparkan publik sepak bola dunia.
Beberapa pemain Indonesia level tim nasional pernah membuat dunia berdecak kagum lewat aksi yang ditunjukkan ketika berada di atas lapangan pertandingan.
Berikut deretan pemain timnas Indonesia yang menjadi perhatian dunia karena aksi yang ditunjukkan.
1. Widodo Cahyono Putro
Gol fenomenal Widodo Cahyono Putro di laga timnas Indonesia melawan Kuwait membuat mata dunia tertuju pada sosoknya.
Terlebih momen itu terjadi dalam pertandingan Grup A Piala Asia 1996, Widodo C. Putro mencetak gol dengan tendangan salto.
Menariknya lagi, sepakan itu dilakukan Widodo dari luar kotak penalti usai memanfaatkan umpan silang dari Rony Wabia.
Meski begitu, penghargaan untuk Widodo atas golnya itu baru didapat setelah 24 tahun berlalu lewat voting dari laman Federasi Sepak Bola Asia (AFC).
Gol yang dicetak Widodo tersebut terpilih sebagai gol terbaik di Asia.
Pemain timnas Indonesia ini berkesempatan menjadi pemain Indonesia pertama yang merumput di salah satu kompetisi top Eropa, yakni Premier League.
Kapten Ipswich Town U-23 digadang-gadang bakal menjadi salah satu pemain yang mengisi skuat utama Ipswich di kasta kedua kompetisi sepak bola Inggris itu.
The Sun, selaku salah satu media Inggris pun sempat dibuat kaget dengan jumlah pengikut Elkan di media sosial yang mencapai 1 juta pengikut.
Angka yang lebih banyak dari pengikuti Ipswich Town, yang hanya memiliki 113 ribu pengikut.
Penikmat sepak bola Asia Tenggara sempat dibuat terheran dengan aksi Asnawi Mangkualam, khususnya bagi penggemar timnas Singapura mungkin jengkel.
Hal itu tak lepas dari aksinya berterima kasih kepada pemain timnas Singapura, Faris Ramli yang gagal melakukan tugasnya sebagai eksekutor penalti.
Momen ini terjadi di semifinal Piala AFF dan saat itu Singapura memiliki kesempatan mengamankan tiket ke final andai eksekusi Faris berhasil berbuah gol.
Mulai dari media Singapura hingga banyak media lain yang menyorot aksi Asnawi, tak sedikit yang menganggap sikap pemain Ansan Greeners itu keterlaluan.
Masih ingat dengan aksi Terens Puhiri? berlari sekencang chettah dan berhasil mencetak gol saat masih berseragam Borneo FC.
Pekan ke-31 Liga 1 2017 dalam laga Borneo FC melawan Mitra Kukar, kecepatan berlari Terens sebelum mencetak gol membuat dunia terhenyak.
Globe Esporte salah satu media asal Brasil, menjadi satu dari sekian banyak media luar negeri yang menyorot aksi Terens.
Dan bahkan menyebut kecepatan lari Terens layaknya pemegang rekor dunia lari 100 meter, Usain Bolt.
Di Inggris, Daily Mail sempat melempar pujian kepada Terens dan menyebut kecepatan larinya melebihi kecepatan lari milik Leroy Sane yang saat itu masih bermain untuk Manchester City.
Puncak karier tertinggi Rochy Putiray di level klub bisa jadi terjadi saat ia bermain untuk Kitchee SC, klub asal Hong Kong.
Momen terbesar yang dialami muncul dalam laga uji coba melawan AC Milan di penghujung tahun 2004 di Hong Kong.
Bermain melawan para pemain yang sedang bersiap untuk Piala Eropa 2004, Rochy sebagai pemain asal Indonesia menunjukkan kualitasnya.
Di hadapan Andriy Shevchenko, Serginho hingga Paoli Maldini tak sanggup menghentikan keperkasaan Rochy, AC Milan pun tumbang dengan skor 2-1.
Menariknya dua gol kemenangan Kitchee SC dalam pertandingan tersebut lahir dari aksi Rocky Putiray.
(Kontributor: Eko Isdiyanto)
Tag
Berita Terkait
-
Alvaro Morata Resmi Gabung Como: Siap Hancurkan Pertahanan Serie A
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
AC Milan Dihajar Chelsea 4-1, Allegri Tetap Tenang: Bukan Bencana!
-
Setelah Rekrut Jay Idzes, Sassuolo Dekati Ipswich Town, Mau Rekrut Elkan Baggott?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Fabio Capello Murka kepada AC Milan dan Inter, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Indonesia Pascal Struijk Tampil Kece Saat Leeds Lawan AC Milan
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk