Bolatimes.com - Persebaya Surabaya mungkin tidak lagi masuk sebagai kandidat peraih gelar juara Liga 1 2021/22, namun mereka berpotensi menggagalkan peluang kandidat lainnya yaitu Bali United.
Persaingan berburu gelar juara Liga 1 musim ini memang sudah mengerucut kepada Bali United dan Persib Bandung. Bali ada di puncak klasemen dengan 69 poin, Persib mengekor di posisi kedua dengan 66 angka.
Kedua tim sama-sama menyisakan dua pertandingan lagi di musim ini dan Persebaya bakal menjadi salah satu lawan yang dihadapi Bali United.
Duel Bali United vs Persebaya dijadwalkan menjadi laga penutup atau pekan ke-33 pada Jumat (25/3/2022) pukul 20:30 WIB.
Berikut ada beberapa alasan Persebaya bisa menjegal Bali United untuk menjadi juara dengan cara mengalahkan klub besutan Teco tersebut.
1. Pertemuan Pertama Persebaya Mampu Menang
Laga pemungkas Bali United di Liga 1 2021/22 juga tak akan mudah. Pasalnya mereka harus menghadapi Persebaya Surabaya yang di pertemuan pertama menang besar atas skuad 'Serdadu Tridatu'.
Pada pertandingan 5 Januari lalu, Persebaya menang 3-1 berkat gol-gol dari Samsul Arif, Bruno, dan Marselino Ferdinan. Sedangkan satu gol Bali dicetak Eber Bessa.
2. Tanpa Beban
Alasan lain yang bisa membuat Persebaya mengalahkan Bali United adalah faktor penampilan mereka yang diprediksi tanpa beban.
Ya, sejak mereka tidak lagi menjadi kandidat peraih gelar juara, mengincar puncak klasemen bukan lagi prioritas Persebaya.
Kondisi tim yang akan tampil tanpa beban bisa menjadi sisi positif buat skuad asuhan Aji Santoso nanti. Sedangkan Bali United yang harus menang, dipastikan punya beban lebih berat.
3. Persebaya Incar Tiket Kompetisi Asia
Seperti yang sudah dijelaskan oleh PSSI, akan ada 3 klub Liga 1 yang berkompetisi di level Asia. Peringkat 1 atau juara Liga 1 akan main di Liga Champions Asia, sedangkan 2 lainnya bermain di Piala Asia aau Piala AFC.
Posisi kedua akan langsung bermain di babak penyisihan grup, sedangkan peringkat ketiga bakal memulai dari babak kualifikasi.
Nah, saat ini Persebaya ada di peringkat ketiga klasemen dengan 59 poin. Mereka punya poin yang sama dengan Bhayangkara, namun punya tabungan satu pertandingan.
Kemenangan harus diraih oleh Persebaya di sisa pertandingan musim ini jika ingin mengamankan peringkat ketiga dari kejaran Bhayangkara dan Arema.
Kontributor: Aditia Rizki
Berita Terkait
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Debut Panas Johnny Jansen, Bali United Siap Hajar Persik di Gianyar
-
Duo Legiun Asing Bikin Semangat Bali United Membuncah Jelang Super League 2025/2026
-
Senior Kevin Diks Hijrah ke Bali United, Usung Target Tinggi
-
Gabung Bali United, Jens Raven Dikeramasin Gerald Vanenburg
-
Breaking News! Eks Rekan Thom Haye Resmi ke Bali United
-
Pelatih Belanda Ramai di Super League Indonesia, Ancaman Buat Pelatih Lokal?
-
Baru Tandatangan Kontrak, Bos Bali United Peringatkan Jens Raven
-
Siapa Mike Hauptmeijer? Rekan Eliano Reijnders di PEC yang Baru Direkrut Bali United
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk