Bolatimes.com - Timnas Indonesia akan menantang Yordania, Kuwait, dan Nepal di grup A Kualifikasi Piala Asia 2023. Bagaimana rekor tim Merah Putih dengan Kuwait?
Drawing Kualifikasi Piala Asia 2023 telah dilaksanakan pada Kamis (24/2) siang WIB. Tak disangka, Timnas Indonesia yang ada di pot 3 tergabung dalam grup yang relatif berat, yakni grup A.
Di grup ini, Timnas Indonesia akan bersua Yordania, Kuwait dan Nepal. Dari tiga negara tersebut, tercatat dua nama pertama sebagai lawan berat.
Sedangkan Nepal dianggap bisa dikalahkan Timnas Indonesia. Meski begitu, negara tersebut berpartisipasi bukan sebagai pelengkap karena prestasinya tahun lalu yang menembus final SAFF Championship.
Dengan kata lain, lawan-lawan yang akan dihadapi Timnas Indonesia tergolong lawan kuat. Dari ketiga lawan itu, hanya Yordania yang dianggap batu sandungan utama. Sedangkan Kuwait dan Nepal dianggap masih bisa ditaklukan Timnas Indonesia.
Di atas kertas, Nepal masih bisa dikalahkan. Apalagi, Timnas Indonesia unggul secara ranking dan juga Head to Head saat keduanya bertemu.
Alhasil, lawan Timnas Indonesia lainnya nanti adalah Kuwait. Nyatanya, sejarah mencatat tim Merah Putih tak punya catatan apik melawan timnas berjuluk Al Azraq itu.
Lantas, bagaimana Head to Head Timnas Indonesia melawan Kuwait?
Timnas Indonesia Jauh Tertinggal dari Kuwait
Dalam sejarahnya, tercatat Timnas Indonesia telah bertemu Kuwait sebanyak enam kali di berbagai ajang, baik resmi maupun non resmi.
Dalam enam pertemuan itu, Timnas Indonesia hanya mampu menang sekali saja atas Kuwait. Itu pun tercatat di ajang tak resmi pada 1980 silam, yakni Merdeka Tournament.
Di ajang lainnya seperti Asian Games dan Kualifikasi Piala Asia, Timnas Indonesia tak pernah menang dengan rekor tiga hasil imbang dan dua kekalahan.
Pertemuan terakhir antara Timnas Indonesia dan Kuwait sendiri terjadi di Kualifikasi Piala Asia 2011 pada 2009 silam.
Saat itu, Timnas Indonesia dan Kuwait tergabung di grup B bersama Australia dan Oman pada Kualifikasi Piala Asia 2011.
Dalam dua pertemuan dengan Kuwait, Timnas Indonesia meraih hasil imbang 1-1 di Stadion Gelora Bung Karno. Sedangkan di kandang lawan, tim Merah Putih takluk dengan skor 1-2.
Berikut rekor pertemuan Timnas Indonesia vs Kuwait yang dilansir dari laman 11v11:
(19/10/1980) Timnas Indonesia 2 – 1 Kuwait (Merdeka Tournament)
(04/10/1986) Timnas Indonesia 0 – 5 Kuwait (Asian Games)
(04/12/1996) Timnas Indonesia 2 – 2 Kuwait (AFC Asian Cup)
(13/10/2000) Timnas Indonesia 0 – 0 Kuwait (AFC Asian Cup)
(14/11/2009) Timnas Indonesia 1 – 2 Kuwait (AFC Asian Cup)
(18/11/2009) Timnas Indonesia 1 – 1 Kuwait (AFC Asian Cup)
Kontributor: Felix Indra Jaya
Tag
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk