Bolatimes.com - Pratama Arhan resmi meneruskan kariernya bersama klub Jepang, Tokyo Verdy. Namun, bek kiri Timnas Indonesia ini nantinya tak akan berstatus pemain asing di negeri Sakura. Apa penyebabnya?
Kabar membanggakan datang dari Pratama Arhan yang resmi melanjutkan kariernya di luar negeri, tepatnya di Jepang bersama Tokyo Verdy.
Kepastian ini disampaikan oleh klub yang menaungi pemain berusia 20 tahun tersebut, PSIS Semarang lewat unggahan di media sosial Instagram.
Baca Juga:
Link Live Streaming Borneo FC vs Bhayangkara FC, Kick Off Pukul 18.15 WIB
“Pratama Arhan akan lanjutkan karir ke luar negeri dengan bergabung klub Jepang, Tokyo Verdy di kompetisi Meiji Yasuda J2 League,” bunyi unggahan PSIS di media sosial Instagram.
Kepindahan Pratama Arhan ini pun mengakhiri saga transfer dirinya yang sebelumnya sempat dikaitkan dengan klub Korea Selatan dan juga klub Italia, Lazio.
CEO PSIS, Yoyok Sukawi menyatakan bahwa kepindahan ini tak memakan biaya transfer sepeserpun. Tindakan ini diambilnya sebagai wujud komitmen Laskar Mahesa Jenar terhadap perkembangan karier Pratama Arhan.
Baca Juga:
Profil Hideki Nagai, Pelatih Tokyo Verdy Klub Baru Pratama Arhan
Bergabungnya Pratama Arhan ke Tokyo Verdy yang notabene berkancah di Liga Jepang, membuat banyak penikmat sepak bola Indonesia bertanya-tanya.
Apakah Pratama Arhan nantinya akan berstatus pemain asing di Tokyo Verdy saat memulai perjalanannya di Liga Jepang?
Tak Termasuk Pemain Asing karena Regulasi
Baca Juga:
Profil Tokyo Verdy, Klub Anyar Pratama Arhan yang Sempat Jadi Bintang Asia
Nyatanya, Pratama Arhan tak akan dianggap sebagai pemain asing di Liga Jepang karena regulasi yang ada di kompetisi negeri Sakura itu.
Sebagai informasi, Liga Jepang atau J-League tak punya batasan mengenai banyaknya pemain asing yang dimiliki oleh setiap klub peserta.
Hanya saja, J-League hanya memperbolehkan maksimal lima pemain asing yang masuk dalam skuat untuk pertandingan yang dijalani setiap tim.
Baca Juga:
Jadwal Liga Champions Malam Ini: Inter Milan vs Liverpool, RB Salzburg vs Bayern Munich
Peraturan soal pemain asing ini pun masih memiliki aturan khusus yang ada kaitannya dengan anggota J-League Partner Nations atau JPN.
Anggota J-League Partner Nations itu sendiri merupakan negara-negara yang menjalin kerjasama dengan J-League di bidang sepak bola.
Sejak 20201, ada delapan negara yang bekerjasama dengan J-League yakni Vietnam, Myanmar, Thailand, Indonesia, Malaysia, Qatar, Kamboja dan Singapura.
Adanya nama Indonesia dalam daftar anggota JPN memberikan keuntungan kepada Pratama Arhan maupun sederet pesepak bola Tanah Air yang akan berkarier di Jepang.
Sebagai anggota JPN, Indonesia mendapat keuntungan di mana pemainnya akan berstatus pemain lokal, bukan pemain asing di kancah Liga Jepang.
Hal tersebut membuat Pratama Arhan tak akan dianggap pemain asing dan bisa selalu masuk skuat Tokyo Verdy untuk pertandingan.
(Kontributor: Zulfikar Pamungkas)
Berita Terkait
-
Erick Thohir Sindir Klub Liga 1 yang 'Tahan' Pemain Gabung Timnas Indonesia hingga Singgung Nasib Pratama Arhan di Suwon
-
Hadapi Australia di Babak 16 Besar Piala Asia, Timnas Indonesia Siap Bertanding dengan Suka Cita
-
Timnas Indonesia Bakal Dapat Bonus Menggiurkan dari Erick Thohir, Syarat Piala Asia 2023 Ini Harus Terpenuhi
-
Piala Asia 2023 Berakhir, Pratama Arhan Direncanakan Jalani TC dengan Suwon FC di Bali
-
Pratama Arhan Curi Perhatian Pelatih Suwon FC, Netizen: Jangan Dijadikan Cadangan
-
Wow, Pratama Arhan Resmi Digaet Klub Korea Selatan Padahal Masih Bela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023
-
Pratama Arhan Resmi Merapat ke Suwon FC: Sebuah Kehormatan!
-
Deretan Pemain Timnas Indonesia yang Dicoret Shin Tae-yong dalam Piala Asia 2023, Padahal Sudah Berjasa
-
Target Pratama Arhan Jelang Lawan Irak dalam Piala Asia 2023, Terpaksa Berjuan Tanpa Shayne Pattynama
-
Istri Pratama Arhan Blak-blakan Ogah Punya Anak Dulu, Azizah Salsha Bilang Begini
Tag
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Seharga Rp1,3 M Bakal Menjadi Amunisi Baru Shin Tae Yong di Laga Kontra Irak
-
Jadwal Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Perebutan Posisi ketiga Piala Asia, Optimis Olimpiade Paris 2024?
-
Jalani Proses Naturalisasi Timnas Indonesia, Pemain Liga Belanda Dirujak Warganet Karena 'Memeras'?
-
Suporter Timnas Indonesia Ragukan Kualitas Jens Raven, Berikut ini adalah Profil Lengkapnya
-
Jalani Proses Naturalisasi, Jens Raven Diragukan Kualitasnya di Timnas Indonesia, Bakal Gacor?
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
-
Bukan Kaleng-kaleng, Ini Impian Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Usai Resmi Menjadi WNI, Juara AFF?
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut Turun Tangan
-
Salah Sasaran! Bukan Sivakorn Puudom, Suporter Timnas Indonesia U-23 Malah Ancam Artis Thailand ini