Bolatimes.com - Timnas Indonesia sampai saat ini belum bisa mendapatkan penyerang yang tepat untuk mengisi sektor depan.
Dari beberapa nama yang dipanggil, belum ada satu pun penyerang yang mampu menjadi tumpuan timnas Indonesia dalam menjebol gawang lawan.
Pada Piala AFF 2020 lalu, misalnya, Dedik Setiawan, Kushedya Hari Yudo, Ezra Walian, dan Hanis Saghara, belum bisa menjalankan tugasnya sebagai juru gedor.
Namun, sebetulnya timnas Indonesia memiliki sederet pilihan yang bisa dicoba untuk mengisi pos ujung tombak.
Beberapa pemain ini juga berusia muda dan diprediksi akan ikut meramaikan persaingan di sektor lini serang timnas Indonesia.
Berikut Bolatimes.com menyajikan deretan penyerang yang akan meramaikan persaingan di lini depan timnas Indonesia di masa mendatang.
1. Dimas Drajad
Salah satu penyerang lokal yang mendapatkan menit bermain reguler di Liga 1 2021-2022 ialah Dima Drajad. Pemain berusia 24 tahun ini bisa bersaing dengan sejumlah striker asing milik Persikabo.
Sejauh ini, Dimas Drajad sudah mencatatkan 20 penampilan di Liga 1 2021-2022. Dari seluruh penampilannya itu, ia sudah mengoleksi tujuh gol dan empat assist.
Dimas sebetulnya sudah sempat membela timnas Indonesia U-23. Namun, sampai saat ini ia tak kunjung mendapatkan panggilan dari Shin Tae-yong.
Salah satu penyerang yang kini tengah dicoba Shin Tae-yong untuk memperkuat lini tengah timnas Indonesia ialah Muhammad Rafli.
Striker Arema FC ini memang masih berusia 23 tahun, sehingga bisa dimainkan pada ajang PIala AFF U-23 2022 pada Februari mendatang.
Sejauh ini, di Liga 1 2021-2022, ia telah mencatatkan empat gol dan dua assist dari 18 penampilannya bersama skuad Singo Edan.
Apabila Rafli mampu meningkatkan performa dan ketajamannya, bukan tidak mungkin dia akan menjadi tulang punggung timnas Indonesia di masa depan.
Ronaldo Kwateh menjadi salah satu penyerang muda yang diprediksi akan bersinar di masa depan. Ia juga diharapkan bisa menjadi andalan timnas Indonesia di lini serang.
Sebab, di usianya yang baru menginjak 17 tahun, pemain asal Yogyakarta ini sudah mampu menembus tim utama Madura United dan mencatatkan debut bersama timnas Indonesia.
Hal ini jelas impresif bagi pemain yang usianya baru menginjak 17 tahun, tiga bulan, dan delapan hari.
Anak kandung mantan pesepak bola asal Liberia, Roberto Kwateh, ini diprediksi menjadi andalan Shin Tae-yong di ajang Piala AFF U-23 2022.
Performa Taufik Hidayat bersama Persija Jakarta di Piala Menpora 2021 membuat namanya melambung tinggi.
Apalagi, satu golnya ke gawang Persib Bandung di partai final turnamen pramusim itu membuat Macan Kemayoran sukses keluar sebagai juara.
Saat timnas Indonesia U-23 melawan Australia pada kualifikasi Piala Asia U-23 2022, Taufik juga mencetak satu gol meski skuad Garuda akhirnya kalah 2-3.
Kini, penyerang berusia 22 tahun itu juga sudah menyumbangkan satu gol dan satu assist untuk Persija dari total 15 penampilannya di Liga 1 2021-2022.
5. Amiruddin Bagus Kahfi
Penyerang muda asal Indonesia yang kini tengah berkarier di luar negeri ialah Amiruddin Bagus Kahfi. Ia tengah meniti kariernya bersama Jong Utrecht.
Pemain asal Magelang, Jawa Tengah, ini namanya semakin melejit lantaran program Garuda Select jilid pertama dan kedua.
Di usianya yang baru menginjak 19 tahun, Bagus Kahfi sudah memiliki sederet pengalaman bersama timnas Indonesia U-16, dan U-19.
Bahkan, ia juga sukses mencatatkan penampilan bersama timnas Indonesia U-23 asuhan Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Meskipun usianya belum genap 20 tahun, tapi saat ini eks-pemain Barito Putera itu sudah bergabung dengan tim Utrecht U-21.
Tag
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk