Bolatimes.com - Pelatih Timnas Putri Indonesia, Rudy Eka Priyambada, menganggap kekalahan telak 0-18 dari Australia pada laga Grup B Piala Asia 2022, Jumat (21/1), bukanlah sebuah aib.
Sebab, Australia memang levelnya jauh di atas Indonesia. Apalagi Australia diperkuat para pemain terbaik, seperti Samantha Kerr yang menjadi pemain terbaik kedua FIFA 2021.
"Para pemain melihat bagaimana permainan Sam Kerr (Samantha Kerr, pemain terbaik kedua dunia FIFA 2021-red), lalu bagaimana otot-otot, gaya hidup mereka. Kekalahan dari Australia itu bukan aib," kata Rudy.
Rudy menambahkan bahwa semua cibiran dan cacian netizen di media sosial yang ditujukan kepada skuadnya setelah "dibantai" Australia tidak akan mengubah situasi.
Salah satu kalimat negatif yang sempat diketahuinya seperti "lebih baik kalah 0-3 karena 'walk out' daripada takluk 0-18".
"Padahal, tanpa mencoba, kita tidak akan pernah mengetahui sampai mana kualitas kita di turnamen level tinggi, level Asia," kata Rudy.
Rudy Eka pun berharap hasil dari pertandingan versus Australia membangunkan sepak bola putri nasional dari tidur.
PSSI, dia melanjutkan, idealnya bisa membuat sebuah kebijakan yang dapat melahirkan banyak pesepak bola putri berbakat.
"Sekarang di PSSI sudah ada Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia. Jadi sekarang bagaimana kontribusi, kerja sama federasi dan asosiasi untuk menciptakan bibit-bibit baru pemain sepak bola wanita. Memang itu tidak mudah. Namun kita semua harus bekerja keras," tutur Rudy.
Dibandingkan dengan pesaingnya di Grup B Piala Asia Putri 2022, yaitu Australia, Thailand dan Filipina, Indonesia merupakan negara dengan peringkat FIFA terendah. Per 10 Desember 2021, timnas putri Indonesia berada di posisi ke-94 FIFA. Adapun Filipina bertengger di peringkat ke-64, Thailand di 38 dan Australia duduk di posisi ke-11 FIFA.
Indonesia pun datang ke turnamen itu tanpa pemain yang aktif di liga putri lantaran kompetisi tersebut ditiadakan sejak tahun 2020 tahun karena pandemi COVID-19. Liga 1 Putri Indonesia tahun 2019 menjadi kompetisi reguler sepak bola perempuan pertama dan terakhir sampai saat ini.
Berikutnya di Grup B Piala Asia Putri 2022, Indonesia akan menghadapi Thailand di Mumbai, India, pada Senin (24/1), mulai pukul 19.00 WIB. (Antara)
Berita Terkait
-
Timnas Putri U-17 Indonesia Siap Tempur di Grup C Kualifikasi Piala Asia AFC 2026
-
Miris! Hasil Timnas Putri Indonesia di Piala AFF Wanita 2025 Bikin Elus Dada
-
Siapa Bilang PSSI Tak Peduli Sepak Bola Putri? Ini Ada Piala Pertiwi
-
Pemain Australia yang Pernah Main di Piala AFF Ngaku Penyuka Sesama Jenis
-
Bikin Iri Isa Warps Cs! PSSI-nya Inggris Kasih Fasilitas Mewah untuk Timnas Putri
-
Bikin Zahra Muzdalifah Cs Berurai Air Mata, Pelatih Pakistan Singgung Perempuan Super
-
Pahlawan Timnas Putri Indonesia Isa Warps Jadi Cadangan, Garuda Pertiwi Kalah 0-2
-
Bakal Bobol Gawang Pakistan, Striker Isa Warps Bakal Tiru Selebrasi Ikonik Ole Romeny
-
Ngeri! Pelatih Korban Shin Tae-yong Terjebak di Perang Iran vs Israel
-
Ketum PSSI Puji Satoru Mochizuki yang Belajar Budaya Indonesia
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk