Bolatimes.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menyoroti soal kualitas kompetisi Tanah Air. Ia menilai liga di Indonesia masih tertinggal jauh dari Thailand.
Shin Tae-yong mengatakan kompetisi sepak bola Thailand saat ini masih menjadi yang nomor satu di Asia Tenggara. Oleh karena itu kualitas tim nasional Thailand sangatlah bagus.
Sementara kompetisi di Indonesia khususnya Liga 1 masih tertinggal. Apalagi, juri taktik asal Korea Selatan itu sempat mengeluhkan sulitnya mencari pemain di posisi striker.
Hal ini dikarenakan klub-klub di Tanah Air lebih banyak mempercayakan posisi ujung tombak kepada pemain asing.
"Thailand jelas kuat. Liga Thailand ada di peringkat pertama di Asia Tenggara," kata Shin Tae-yong dilansir dari Yoonhap, Selasa (4/1/2022).
Lebih lanjut, Shin Tae-yong mendorong pemain-pemain Timnas Indonesia untuk berkarier di luar negeri. Menurutnya, atmosfer di luar bakal membuat pemain cepat berkembang.
Sebab, kompetisi di luar negeri masih lebih baik ketimbang di Indonesia. Oleh sebab itu, perlu ada peningkatan dari segi kompetisi demi tim nasional yang lebih baik.
"Tidak mudah meningkatkan level tim nasional jika liga domestik tidak mendukungnya," tambah pelatih berusia 52 tahun tersebut.
"Performa liga dan tempo pertandingan harus ditingkatkan," pungkas mantan pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut.
Teranyar Timnas Indonesia gagal menjadi juara Piala AFF 2020 usai dikalahkan Thailand dengan agregat 2-6 di partai final.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk