Irwan Febri Rialdi | Adie Prasetyo Nugraha
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan melambaikan tangan saat menyaksikan pertandingan Grub B SEA Games 2019 antara Timnas U-22 Indonesia melawan Timnas Thailand di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, Selasa (26/11/2019). Indonesia menang 2-0 atas Thailand. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Bolatimes.com - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, berencana masuk ke dalam ruang ganti Timnas Indonesia Indonesia dpada leg kedua final Piala AFF 2020. Jika nekat, dia berpotensi melanggar regulasi.

Seperti diketahui Timnas Indonesia akan melakoni partai final Piala AFF 2020 kontra Thailand di Stadion Nasional, Singapura, Rabu (29/12/2021). Adapun Iriawan memiliki rencana menyaksikan langsung aksi skuad Merah Putih di Stadion Nasional.

Tidak hanya menyaksikan, namun juga masuk ke dalam ruang ganti. Jika yang dimaksud adalah ruang ganti pakaian pemain, tentu hal tersebut dilarang.

Baca Juga:
Pede Lawan Timnas Indonesia, Pemain Thailand Klaim Lebih Berpengalaman

Ketum PSSI Mochamad Iriawan ngobrol dengan para pemain Timnas Indonesia usai masuk final Piala AFF 2020. [mochamad Iriawan / YouTube]

"Pokoknya saya berdoa dari sini, saya kalau jadi. Saya pada 31 Desember 2021 ke Singapura," kata Iriawan saat melakukan panggilan video dengan Evan Dimas dan Asnawi Mangkualam dikutip dari Twitter miliknya, Selasa (28/12/2021).

"Saya usahakan bisa turun ke tempat ganti pakaian, saya sedang izin ke AFF. Main bagus semuanya, Asnawi dan Egy Maulana Vikri luar biasa. Evan Dimas, kamu top," ia menambahkan.

Jika mantan Kapolda Metro Jaya itu tetap memaksakan diri masuk, Timnas Indonesia dianggap telah melanggar regulasi. Sebab, mengenai siapa saja yang berhak berada di ruang ganti pemain sudah diatur dalam regulasi AFF poin 32.1 dan 32.2.

Baca Juga:
Dinaturalisasi Indonesia, Ragnar Oratmangoen Diledek Para Pemain GA Eagles

Hanya orang yang punya kartu akreditasi yang diizinkan masuk ke dalam ruang ganti. Tentu akan ada pengecualian andai memang AFF memberikan izin kepada PSSI.

"Setiap pemain dan ofisial tim peserta akan mendapatkan kartu akreditasi yang diotorisasi kesekjenan AFF," tulis poin 32.1 dalam regulasi Piala AFF 2020.

"Setiap tim harus memastikan tak ada orang yang tidak sah untuk diizinkan ke ruang ganti tim, lapangan, atau semua arena akses kontrol tanpa memiliki kartu akreditasi," sambung poin 32.2.

Baca Juga:
Profil Witthaya Laohakul, Eks Pelatih Thailand yang Remehkan Indonesia

Load More