Bolatimes.com - Munculnya nama Egy Maulana Vikri dalam nominasi pemain terbaik Asia pekan ini bisa semakin menambah nilai pasarnya menjadi semakin mahal.
Yang terbaru, Egy Maulana Vikri sukses mencatatkan performa impresif bersama FK Senica. Dia mencetak dua gol pada pertandingan melawan MSK Zilina yang berlangsung Selasa (30/11/2021).
Lewat dua golnya tersebut, FK Senica berhasil terhindar dari kekalahan. Sebab, pertandingan akhirnya berakhir dengan skor sama kuat, yakni 2-2.
Performa itu mengantarkan Egy ke dalam daftar 10 kandidat peraih gelar pemain terbaik Asia pekan ini.
Penampilam impresif itu tak hanya membuktikan kapasitasnya di Eropa, tetapi juga meningkatkan citranya di mata dunia.
Apabila performa Egy Maulana Vikri terus menanjak, bukan tidak mungkin dia bakal menjadi buruan klub-klub besar lainnya. Bahkan, hal itu juga bisa meningkatkan nilai pasarnya.
Namun demikian, ada sejumlah alasan lain yang membuat mantan pemain Timnas Indonesia U-19 itu menjadi pesepak bola dengan harga yang sangat mahal.
Berikut sejumlah alasan yang membuat Egy Maulana Vikri menjadi pesepak bola dengan harga yang mahal.
1. Potensi dan Bakat
Saat ini, Egy Maulana Vikri menjadi salah satu pemain sayap muda terbaik yang dimiliki Indonesia. Pemain berkaki kidal ini mampu dimainkan di kedua sisi, baik sektor kiri maupun kanan.
Egy juga memiliki kemampuan olah bola yang cukup baik. Dia juga dibekali kemampuan passing yang apik serta bisa menjadi pencetak gol bagi timnya.
Kemampuan ofensif semacam ini tentu sangat bermanfaat bagi tim mana pun yang bakal menggunakan jasanya, termasuk saat ini FK Senica.
Sebab, dia tak hanya bisa menjadi pencetak gol, tetapi juga kreator bagi rekan-rekannya yang lain.
2. Popularitas Tinggi
Egy Maulana Vikri memang menjadi salah satu pemain asal Indonesia yang popularitasnya sangat tinggi. Bahkan, saat ini, pemain berusia 21 tahun itu memiliki jumlah pengikut yang relatif tinggi di media sosial, terutama Instagram.
Hingga artikel ini ditayangkan, pemain jebolan Diklat Ragunan itu sudah meraup 1,5 juta pengikut di akun media sosialnya.
Dengan jumlah sebesar ini, Egy Maulana Vikri tentu memiliki popularitas yang besar dan sangat berguna bagi klub yang akan merekrutnya.
3. Menghasilkan Sponsor dan Sorotan Media
Egy Maulana Vikri memang menjadi daya magnet tersendiri bagi media-media di Indonesia, bahkan hingga Asia.
Sebab, setiap kali Egy Maulana Vikri mencatatkan performa impresif, media-media di Indonesia selalu memberitakannya.
Tentu, klub yang akan merekrut Egy Maulana Vikri bakal mendapatkan dampak positif dari citra besar Egy di kalangan media.
Sebelumnya, alasan merekrut Egy karena faktor ini juga pernah diungkapkan oleh Direktur Olahraga FK Senica, David Balda.
"Dia disponsori oleh Rakuten Sports, yang merupakan salah satu mitra utama Barcelona. Di Asia, Egy adalah bintang media,” ujarnya.
"Dia bukan hanya pemain sepak bola muda yang sangat berbakat, tetapi dia juga membawa dampak media yang sangat besar, yang kami sadari," lanjutnya.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk