Irwan Febri Rialdi
Mantan penyerang Timnas Indonesia di Piala AFF 2008, Budi Sudarsono. (Adek Berry/AFP).

Bolatimes.com - Tidak sedikit orang yang mencari detail profil legenda timnas Budi Sudarsono hingga dijuluki si Ular Piton. Bukan tanpa sebab, julukan ini diberikan karena gaya bermainnya yang tajam, lugas, dan selalu disiplin menjaga area serang klub ataupun timnas Indonesia. Tapi sebenarnya mengapa julukan ini tersemat pada sosok Budi Sudarsono?

Profil Legenda Timnas Budi Sudarsono

Lahir di Kediri, Jawa Timur 41 tahun yang lalu, Budi Sudarsono merupakan sosok legenda untuk persepakbolaan Indonesia. Tak terhitung lagi kontribusinya untuk timnas, dalam menjalani berbagai laga di berbagai kompetisi internasional. Selain itu ia juga aktif di kompetisi nasional, dan turut menjadi punggawa andalan beberapa tim besar.

Baca Juga:
Daftar Kekalahan Terbesar dalam Sejarah Sepak Bola, Ada Brasil dan Barca

Pada usia yang cukup belia, karirnya menanjak setelah bergabung dengan Persebaya Surabaya pada musim 1999/2000. Baru dua musim membela tim tersebut, ia kemudian ditarik ke tim raksasa lain, Persija Jakarta pada musim 2002/2003. Karirnya terus dilalui dengan berpindah dari satu klub ke klub lain, dan berakhir sebagai pelatih di Persik Kediri.

Meski demikian kontraknya sebagai pelatih di sana berakhir pada Februari 2021 lalu, dan klub memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak tersebut.

Asal-Usul Julukan si Ular Piton

Baca Juga:
Profil Xavi Hernandez, Gelandang Top hingga Dijuluki The Puppet Master

Julukan ini berasal dari gaya bermainnya yang sangat efektif. Bermodal kecepatan, kemampuan menggiring bola, hingga gocekan maut yang sering membuat lawan kerepotan, kehadiran Budi Sudarsono selalu jadi mimpi buruk untuk pemain bertahan lawan.

Ketika menggiring bola Budi Sudarsono juga sangat sulit diganggu. Berkat kemampuan penguasaan bola yang sangat tinggi, ia bisa mengolah bola sedemikian rupa hingga mengacak-acak pertahanan lawan dan menciptakan berbagai kesempatan bagus mencetak gol.

Berkat permainannya yang sangat ikonik dan efektif, ia selalu jadi langganan penyerang untuk beberapa pelatih timnas yang pernah menangani tim Garuda. Namun karena kini usianya sudah menginjak kepala 4, nampaknya Budi Sudarsono ingin lebih fokus ke karir kepelatihan. Semoga ia lekas mendapatkan lisensi kepelatihan yang diperlukan ya. Itu tadi sedikit ulasan mengenai profil legenda timnas Budi Sudarsono hingga dijuluki si Ular Piton.

Baca Juga:
Profil Persis Solo, Klub Liga 2 yang Diakusisi Anak Presiden Jokowi

Kontributor: I Made Rendika Ardian
Load More