Bolatimes.com - FIFA berencana mengubah aturan pertandingan dengan mengizinkan lima kali pergantian pemain di pertandingan yang berlangsung setelah pandemi penyakit virus corona. Terkait wacana itu, PT LIB memilih menunggu keputusan resminya.
"Kalau sudah ada keputusan, kami akan mempelajari dahulu. Misalnya memang keharusan tentu kami akan mengikutinya," ujar Direktur PT LIB Sudjarno seperti dilansir Antara.
Lalu, jika ada aturan baru di sepak bola, lanjut Sudjarno, LIB selaku operator Liga Indonesia itu akan mendiskusikannya dengan PSSI.
"Nanti PSSI yang menjabarkannya dalam regulasi," kata dia.
FIFA mengajukan usulan sementara kepada Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB) agar dalam pertandingan yang dilaksanakan setelah pandemi COVID-19, setiap klub dapat melakukan lima kali pergantian pemain.
Ide itu dicuatkan karena FIFA mempertimbangkan tingginya frekuensi laga yang harus dilalui tim-tim sepak bola setelah pandemi COVID-19 usai.
FIFA mewacanakan, setiap tim berkesempatan untuk melakukan tiga kali pergantian pemain di babak pertama dan dua kali di babak kedua atau babak tambahan.
Aturan itu diharapkan sudah bisa diterapkan pada musim 2020 dan musim berikutnya, serta pertandingan-pertandingan internasional lainnya sampai 31 Desember 2021.
Meski belum diresmikan, usulan lima kali pergantian pemain itu disambut baik oleh insan sepak bola nasional, salah satunya pelatih Persipura Jacksen F. Tiago.
"Menurut saya itu hal yang baik," tutur Jacksen.
Pandemi COVID-19 membuat mayoritas negara di dunia, termasuk Indonesia yang meliburkan sementara Liga 1 dan 2 musim 2020, menghentikan semua kegiatan sepak bola di wilayahnya demi menekan penyebaran penyakit yang menyerang organ pernapasan tersebut.
Belum ada kepastian kapan Liga 1 dan 2 Indonesia musim 2020 akan kembali bergulir. Namun, PSSI memastikan Liga 1 dan 2 musim 2020 akan dihentikan jika pemerintah memperpanjang masa tanggap darurat virus corona yang saat ini ditetapkan sampai 29 Mei 2020.
Penulis: Reky Kalumata
Berita Terkait
-
10 Fakta Pekan Pembuka BRI Super League 2025: Ancaman Sanksi FIFA hingga Klub Ngutang Gaji
-
Kapan Tiket Piala Dunia 2026 Resmi Dijual? Begini Kata FIFA
-
Viral Donald Trump Kegep Ambil Medali Juara Piala Dunia Antarklub 2025
-
Malaysia Klaim Bisa Tembus 100 Besar FIFA, Eh Level ASEAN Keok dari Filipina
-
Ranking FIFA: Malaysia Naik Enam Peringkat, Indonesia Masih Unggul Jauh
-
Aturan 11 Pemain Asing di Super League Jadi Cibiran Negara Tetangga
-
Rekam Jejak Takeyuki Oya Jebolan J-League yang Ditunjuk Jadi GM Operation PT LIB
-
Piala Dunia Antarklub 2025 Kacau: Bukti FIFA Tak Bisa Berkutik dengan AS
-
FIFA Investigasi Dugaan Serangan Rasial kepada Antonio Rudiger
-
Biadab! Israel Tewaskan 200 Pemain Palestina, Terbaru 2 Orang Jadi Korban
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk