Rauhanda Riyantama
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan melambaikan tangan saat menyaksikan pertandingan Grub B SEA Games 2019 antara Timnas U-22 Indonesia melawan Timnas Thailand di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, Selasa (26/11/2019). Indonesia menang 2-0 atas Thailand. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Bolatimes.com - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan menghormati keputusan Konfederasi SepakBola Asia (AFC) yang menunda pelaksanaan laga-laga putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia dan beberapa pertandingan Liga Champions Asia. Iriawan memaklumi penundaan ini. 

Penundaan yang dilakukan AFC ini berimbas pada tiga pertandingan sisa Timnas Indonesia di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia Grup G.

Laga melawan Thailand, Uni Emirat Arab (UEA), dan Vietnam resmi ditunda alias batal digelar sesuai jadwal. 

Baca Juga:
Tottenham Disikat Norwich City, Berikut Lima Fakta Menariknya

AFC dalam keputusannya memastikan jika pertandingan bulan Maret ini diubah menjadi bulan Oktober 2020. Sementara pertandingan bulan Juni digeser ke November.

Spesifiknya, laga Timnas Senior Indonesia melawan tuan rumah Thailand yang telah dijadwalkan pada 26 Maret, ditunda menjadi 8 Oktober 2020.

Lalu, laga kandang melawan UEA yang awalnya 31 Maret diubah menjadi tanggal 13 Oktober 2020. 

Baca Juga:
Soal Keributan Eric Dier, Mourinho: Wajar Saja!

Adapun pertandingan pamungkas, yakni tandang melawan Vietnam yang sebelumnya dijadwalkan tanggal 4 Juni 2020 diundur menjadi ke 12 November.

Sebagaimana diketahui, penundaan ini merupakan imbas dari wabah virus Corona yang kian merebak.

Terkait hal ini, Mochamad Iriawan memaklumi dan memberikan apresiasi kepada AFC yang menurutnya telah melakukan langkah-langkah antisipatif terkait merebaknya virus Corona.

Baca Juga:
Menegangkan, Ini Video Keributan Pemain Tottenham dengan Suporter

Meski diakui olehnya, bahwa skuat Garuda sejatinya sudah siap bertanding. 

"Timnas kita telah melakukan persiapan pada bulan lalu. Rencananya, pertengahan Maret ini pun akan berkumpul kembali (untuk melakukan pemusatan latihan)," kata Iriawan dalam keterangan resmi yang diterima Suara.com, Kamis (5/3/2020).

"Tapi kita sama-sama memaklumi perkembangan terakhir di dunia, yang secara langsung maupun tidak langsung berpengaruh pada aktivitas persepakbolaan. Bagaimanapun, kemanusiaan ada di atas segalanya," pungkas pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.

Load More