Bolatimes.com - Timnas Indonesia U-19 dipastikan lolos ke putaran final Piala Asia U-19 2020 meski hanya bermain imbang 1-1 menghadapi Korea Utara di partai terakhir penyisihan Grup K Kualifikasi Piala Asia U-19, Minggu (11/11/2019). Bomber skuat Garuda Nusantara, Bagus Kahfi pun punya harapan agar formasi yang ada saat ini tetap bisa dipertahankan termasuk untuk kursi pelatih kepala yang saat ini diemban oleh Fakhri Husaini.
Sebagai informasi, dengan berakhirnya Kualifikasi Piala Asia U-19 2020, tugas Fakhri sebagai pelatih telah selesai. Legenda Timnas Senior Indonesia itu juga telah berpamitan dan bakal pulang untuk kembali bekerja sebagai karyawan di perusahaan Pupuk Kaltim.
Menanggapi selesainya masa tugas Fakhri, Bagus yang membuat gol penyeimbang sekaligus menjadi penyelamat Timnas Indonesia U-19 saat menghadapi Korea Utara meminta agar sang pelatih tetap dipertahankan.
Berita Terkait
-
Timnas Putri U-17 Indonesia Siap Tempur di Grup C Kualifikasi Piala Asia AFC 2026
-
Peter Cklamovski Jadi Pelatih Baru Timnas Malaysia, Target 100 Besar Dunia
-
Update Terkini Kondisi Welber Jardim Jelang Lawan Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024
-
Termotivasi Era Evan Dimas, Dony Tri Pamungkas Ingin Juara Piala AFF U-19 2024
-
Dilatih Indra Sjafri, Timnas Indonesia U-19 Kalah dari Tim PON Sumut
-
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Seharga Rp1,3 M Bakal Menjadi Amunisi Baru Shin Tae Yong di Laga Kontra Irak
-
Jadwal Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Perebutan Posisi ketiga Piala Asia, Optimis Olimpiade Paris 2024?
-
Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut Turun Tangan
-
Salah Sasaran! Bukan Sivakorn Puudom, Suporter Timnas Indonesia U-23 Malah Ancam Artis Thailand ini
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk