Bolatimes.com - Timnas futsal Indonesia gagal memenuhi ambisi untuk memutus dominasi Thailand di gelaran Piala AFF setelah takluk di partai final.
Skuat Garuda harus puas menjadi runner up untuk ketiga kalinya setelah takluk dari Thailand di partai final Piala AFF Futsal 2019.
Berlaga di Phu Tho Indoor Stadium, Ho Chi Minh City, Minggu (27/10/2019), Timnas Indonesia takluk 0-5 dari Thailand.
Baca Juga:
Prediksi Persib Vs Persija: Laga Panas dalam Tajuk Derbi Indonesia
Kekalahan ini pun mendapat sorotan dari Justin Lhaksono. Sosok yang sempat didapuk jadi Penasihat Teknis Timnas futsal Indonesia ini mengungkapkan bahwa kekalahan skuat Garuda atas Thailand bukanlah sesuatu yang mengejutkan.
Mengingat performa anak asuhan Kensuke Takahashi tak bagus-bagus amat selama fase penyisihan hingga tembus ke partai final.
Ia menyebut bahwa ada visi dan motivasi yang kurang tepat yang selama ini dipegang Bayu Saptaji dkk. Menurutnya, orientasi pemain hanya fokus ke ajang AFF yang hanya merupakan target menengah.
Baca Juga:
Soal Rivalitas Fans Persija dan Persib, Edson Tavares Mengaku Cuek
"Cara bermain itu lebih penting, bukan menang-menang aja. Apalagi AFF ini bukan target utama cuma middle aja," ungkapnya.
"Kalau saya pelatihnya saya pasti marah saat bisa kebobolan Myanmar di semifinal lalu. Seharusnya tidak boleh kebobolan tiga gol," tegasnya lewat channel Youtubenya bertajuk Jus Talk.
"Ini akan jadi PR, kalau kita kalah lawan Thailand 0-5 itu biasa aja. Main empat match ngga ada bagus-bagusnya cuma lawan Australia lumayan," ujar pelatih yang mempersembahkan medali perunggu untuk Timnas futsal Indonesia di SEA Games 2007.
Baca Juga:
Sudah Koleksi Tujuh Gelar, Kevin/Marcus Masih Berhasrat Tambah Lagi
Lebih jauh, pria yang akrab disapa Coach Justin ini mengungkapkan bahwa justru Indonesia patut berterimakasih usai dikalahkan Thailand di partai final. Mengapa?
"Kita harus berterimakasih dengan Thailand. Thailand menempatkan kita dengan telapak kaki yang sudah mengambang kembali ke bumi. Thailand membuktikan bahwa kita tidak sehebat yang kita pikirkan," terangnya.
"Target FFI memang lolos ke AFC terbukti berhasil. Tapi bermain seperti sekarang mau berlaga di AFC ya lupakan saja satu juta persen. Banyak yang harus diubah," katanya lebih jauh.
Baca Juga:
Terpuruk di Anfield, Roy Keane Soroti Penampilan Buruk Dua Pemain Spurs
Salah satu yang menjadi sorotannya terutama dari sisi disiplin pemain. Menurutnya, para pemain masih kurang disiplin. Ini bisa terlihat dari sejumlah pelanggaran yang kerap dilakukan. Bahkan saat lawan Thailand pun kena penalti kedua," cecarnya.
Selain itu, finishing dan passing skuat Garuda sepanjang di AFF Futsal 2019 juga disebutnya buruk.
"Finishing itu masih ancur-ancuran. Begitupun dengan teknik dasar yakni passingnya," katanya.
Meski begitu, ia juga tak menampik bahwa dari segi permainan Timnas futsal Indonesia saat ini sudah menuju ke arah yang positif.
"Saya akui timnas saat ini sudah mulai berubah dari segi permainan. Mereka mampu bermain rapat. Mereka juga mulai bagus defensenya," tukasnya.
Sementara itu meski takluk di partai final Piala AFF Futsal 2019, Timnas futsal Indonesia berhak lolos ke Piala Asia futsal bersama Thailand dan Vietnam.
Berita Terkait
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut Turun Tangan
-
Timnas Indonesia vs Australia Jadi Laga Pembuka Babak 16 Besar Piala Asia, Ini Jadwal Lengkapnya!
-
Kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Resmi Digaet Klub Thailand, Prestasi Port FC Dipertanyakan
-
Bukan Timnas Indonesia Top Ranking FIFA di ASEAN, Negara Ini yang Sanggup Menggeser Vietnam
-
Prediksi Skor, H2H, hingga Susunan Pemain Laga Oman vs Thailand di Piala Asia, Siapa yang Berpeluang Menang?
-
Top Skor Piala Asia 2023: Striker Thailand dan Winger PSG asal Korea Selatan Pimpin Klasemen
-
Piala Asia 2023: Thailand Superior, Krigistan Sulit Jebol Gawang Changsuek di Babak Pertama
-
Prediksi Skor dan Line Up Pertandingan Piala Asia antara Thailand vs Kirgistan, Mampukah The War Elephant Menang?
-
Komentar Singkat Bos Persib Soal Dipinjamkannya Tyronne Del Pino ke Klub Thailand
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Seharga Rp1,3 M Bakal Menjadi Amunisi Baru Shin Tae Yong di Laga Kontra Irak
-
Jadwal Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Perebutan Posisi ketiga Piala Asia, Optimis Olimpiade Paris 2024?
-
Jalani Proses Naturalisasi Timnas Indonesia, Pemain Liga Belanda Dirujak Warganet Karena 'Memeras'?
-
Suporter Timnas Indonesia Ragukan Kualitas Jens Raven, Berikut ini adalah Profil Lengkapnya
-
Jalani Proses Naturalisasi, Jens Raven Diragukan Kualitasnya di Timnas Indonesia, Bakal Gacor?
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
-
Bukan Kaleng-kaleng, Ini Impian Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Usai Resmi Menjadi WNI, Juara AFF?
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut Turun Tangan
-
Salah Sasaran! Bukan Sivakorn Puudom, Suporter Timnas Indonesia U-23 Malah Ancam Artis Thailand ini