Bolatimes.com - Piala Asia U-19 2018 akan dimulai hari ini, Kamis (18/10/2018) dengan menghadirkan pertandingan Grup A antara Qatar U-19 versus Uni Emirat Arab U-19 dan Indonesia U-19 melawan Taiwan U-19 di Satdion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Pada ajang bergengsi di Asia tersebut, Korea Selatan berhasil menasbihkan diri sebagai raja benua setelah sukses menata rapi 12 trofi juara Piala Asia U-19 di lemari.
Namun, dalam 39 edisi Piala Asia U-19, negara-negara Asia Tenggara ternyata juga tidak kalah. Beberapa negara dari mereka berhasil unjuk gigi dengan menjadi juara. Bahkan, Myanmar adalah negara kedua di Asia yang paling banyak memenangi Piala Asia U-19.
Baca Juga:
Prediksi Sriwijaya FC vs PSMS Medan, Derby Sumatra!
Berikut Bolatimes.com merangkum tiga negara Asia Tenggara yang pernah menjuarai Piala Asia U-19:
1. Myanmar
Tak dipungkiri Myanmar memiliki pembinaan sepak bola muda yang luar biasa. Mereka berhasil tujuh kali menjadi juara Piala Asia U-19, tetapi itu terjadi pada zaman dahulu.
Baca Juga:
Sinyal Ancaman Kapten AC Milan Jelang Derby Della Madonnina
Pada era 1960 hingga 1970, Myanmar yang kala itu bernama Burma dalam periode terbaik persepak bolaan muda mereka. Myanmar menjadi tujuh kali juara Piala Asia U-19 yang diraih pada edisi 1961, 1963, 1964, 1966, 1968, 1969, dan 1970. Selain itu, Myanmar juga pernah menjadi runner-up pada Piala Asia U-19 1965, dan meraih tempat ketiga pada 1967 dan 1971.
Myanmar pernah kambali menunjukkan taring pada Piala Asia U-19 2014. Bertindak sebagai tuan rumah, mereka berhasil lolos ke babal semifinal. Meski tak menjadi juara, Myanmar mendapatkan tiket Piala Dunia U-20 2015 yang saat itu dihelat di Selandia Baru.
2. Thailand
Baca Juga:
VIDEO - Wayne Rooney Lagi-lagi Hebohkan Sepak Bola Amerika di MLS
Thailand dikenal menjadi negara Asia Tenggara yang memiliki persepak bolaan paling maju sekarang ini. Para pemain mereka diburu oleh klub-klub luar negeri seperti Teerasil Dangda (Sanfrecce Hiroshima), Theerathon Bunmathan (Vissel Kobe), dan Chanathip Songkrasin (Consadole Sapporo) di J-League.
Di ajang Piala Asia U-19, Thailand dua kali berhasil menjadi juara, yakni pada 1962 dan 1969. Selain itu, skuat Gajah Putih telah empat kali duduk di tempat ketiga pada 1961, 1963, 1966, dan 1994. Mereka juga tiga kali hanya meraih tempat keempat pada 1976, 1980, dan 1985.
3. Indonesia
Baca Juga:
Peter Crouch Bikin Netizen Ngakak Karena Cuitannya Soal Lady Gaga
Indonesia pernah memiliki kenangan manis di Piala Asia U-19 ketika menjadi juara pada edisi 1961 yang diselenggarakan di Bangkok, Thailand. Kala itu, skuat Merah Putih asuhan Toni Pogacnik berhasil menjadi juara bersama Myanmar setelah bermain imbang 0-0 dalam waktu 2x45 menit.
Namun, itu menjadi prestasi satu-satunya Indonesia di Piala Asia U-19. Kesuksesan skuat Garuda Muda tak berlanjut pada edisi selanjutnya seperti pada 1962, di mana Indonesia hanya mampu meraih tempat ketiga. Pada Piala Asia U-19 1962, Indonesia finis sebagai runner-up Grup A dan berebut tempat ketiga melawan runner-up Grup B, Malaysia. Pertandingan pun dimenangkan oleh skuat Merah Putih dengan skor telak 3-0.
Selepas Piala Asia U-19 1962, performa Indonesia naik-turun. Indonesia tumbang 0-2 dari Vietnam pada perebutan tempat ketiga. Kemudian, Indonesia gagal kembali menjadi juara Piala Asia U-19 setelah digulung oleh Israel dengan skor 0-3 pada edisi 1967. Pada Piala Asia U-19 1970, Indonesia kembali tampil di final, tetapi takluk dari Myanmar dengan skor 0-3.
Selain Myanmar, Thailand, dan Indonesia, belum ada negara Asia Tenggara lainnya yang pernah menjuarai Piala Asia U-19, baik itu Malaysia ataupun Vietnam yang tengah naik daun.
Berita Terkait
-
Update Terkini Kondisi Welber Jardim Jelang Lawan Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024
-
Termotivasi Era Evan Dimas, Dony Tri Pamungkas Ingin Juara Piala AFF U-19 2024
-
Dilatih Indra Sjafri, Timnas Indonesia U-19 Kalah dari Tim PON Sumut
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut Turun Tangan
-
Timnas Indonesia vs Australia Jadi Laga Pembuka Babak 16 Besar Piala Asia, Ini Jadwal Lengkapnya!
-
Kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Resmi Digaet Klub Thailand, Prestasi Port FC Dipertanyakan
-
Bukan Timnas Indonesia Top Ranking FIFA di ASEAN, Negara Ini yang Sanggup Menggeser Vietnam
-
Prediksi Skor, H2H, hingga Susunan Pemain Laga Oman vs Thailand di Piala Asia, Siapa yang Berpeluang Menang?
Tag
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Indomie Dukung Persib Sebagai Wakil Indonesia Di AFC Champions League 2 Musim 2024/2025
-
Jay Idzes Resmi Debut di Serie A Italia, Tampil Starter Lawan Fiorentina
-
Indra Sjafri Manfaatkan Turnamen di Korea Selatan untuk Uji Pemain Baru
-
Marselino Ferdinan Resmi Gabung Klub Divisi 2 Inggris, Lebih Tinggi dari Elkan Baggott
-
Persib Bandung Vs PSBS Biak: Regulasi Larangan Suporter Tamu Masih Berlaku
-
Piala Presiden 2024, Cerminan Hiburan Rakyat dan Indonesia
-
Persib Bandung Luncurkan Program Membersib
-
Dapatkan Tiketnya dan Berikan Dukungan Terbaik di Pesta Rakyat Persib
-
Update Terkini Kondisi Welber Jardim Jelang Lawan Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024
-
Persib Bandung Tak Pasang Target Tinggi di Piala Presiden 2024