Rauhanda Riyantama
Al Hilal saat juara Liga Champions Asia 2021. (FAYEZ NURELDINE / AFP)

Bolatimes.com - Menguak siapa pemilik klub Arab Saudi, Al Hilal, sehingga berani menawarkan bayaran fantastis untuk megabintang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, di bursa transfer musim panas ini.

Jagat bursa transfer pada musim panas 2023 ini dikejutkan dengan kabar Al Hilal yang memberikan penawaran fantastis untuk Kylian Mbappe.

Tawaran fantastis itu diberikan karena keretakan hubungan antara PSG dengan Mbappe yang enggan memperpanjang kontraknya.

Baca Juga:
3 Fakta Menarik Bojan Hodak, Pelatih Baru Persib Bandung yang Sebelumnya Tangani Klub Malaysia

Karena kontrak pemain berusia 24 tahun itu akan habis pada Juni 2024, PSG pun mengambil keputusan untuk menjualnya di musim panas 2023 ini, ketimbang melepasnya secara gratis.

Sejak kabar PSG akan menjual Mbappe mengemuka, banyak klub yang dikabarkan tertarik. Sayangnya, belum ada tawaran masuk yang datang untuk megabintang Prancis itu.

Namun baru-baru ini, klub Arab Saudi, Al Hilal, memberikan penawaran fantastis yang diyakini sulit ditolak oleh PSG dan Mbappe.

Baca Juga:
Minta Rumput JIS Segera Diganti, Begini Penjelasan FIFA

Al Hilal dikabarkan memberikan penawaran sekitar 300 juta euro (Rp4,9 triliun) kepada PSG untuk menebus Mbappe di musim panas ini.

Tawaran itu akan membuatnya menjadi pemain dengan biaya transfer termahal di dunia, mengalahkan Neymar yang didatangkan PSG pada 2017 lalu dengan harga 222 juta euro.

Tak hanya tawaran fantastis untuk PSG, Al Hilal juga menawarkan bayaran fantastis untuk Mbappe jika dirinya mau bergabung.

Baca Juga:
Statistik Bojan Hodak bersama PSM Makassar, Tak Ada Memori Indah di Liga Indonesia

Al Hilal menawarkan kontrak berdurasi satu tahun kepada Mbappe dengan bayaran sekitar 700 juta euro atau setara dengan Rp11,6 triliun

Jika dirinci lebih jauh, maka Mbappe akan menerima bayaran sekitar Rp973 miliar atau hampir Rp1 triliun dalam jangka waktu satu bulan saja di Al Hilal.

Masifnya tawaran dari Al Hilal kepada PSG dan Mbappe itu membuat banyak pihak bertanya-tanya, siapa pemilik klub kaya Arab Saudi itu?

Baca Juga:
4 Pemain Diaspora Dicoret, Ketum PSSI Tegaskan Timnas Indonesia U-17 Punya Standar

Pangeran Arab Saudi, Mohammed bin Salman. (AFP / Saudi Royal Palace)

Dimiliki Pangeran Arab Saudi

Diketahui, masifnya tawaran yang diberikan Al Hilal itu tak lepas dari kepemilikan klub yang dikuasai oleh Pangeran Arab Saudi, yakni Mohammed Bin Salman.

Pangeran MBS, sapaannya, menguasai Al Hilal lewat Public Investment Funds (PIF) yang dipimpinnya dengan saham sebesar 75 persen.

Sebagai informasi, PIF sendiri adalah sebuah sebuah Yayasan yang menampung kekayaan Arab Saudi dan disebut memiliki aset sebesar 700 miliar dolar AS.

PIF sendiri berdiri sejak 1971 silam dan menjadi sumber investasi pemerintah Arab Saudi. Saat ini, Yayasan itu dipegang penuh oleh Pangeran MBS.

Selain Al Hilal, PIF juga menguasai saham-saham klub Arab Saudi lainnya, seperti Al Nassr, Al Ahli, dan Al Ittihad. Keempat klub itu dikuasai sejak Juni 2023 lalu sebagai proyek privatisasi untuk mengembangkan olahraga sepak bola.

Tak cukup sampai di situ, PIF juga menguasai saham mayoritas tim Inggris, yakni Newcastle United, terhitung sejak 2021 lalu.

Melihat aset dan kekayaan PIF, tentu tak mengherankan jika Al Hilal dan tiga klub Arab Saudi lainnya berani jor-joran memboyong bintang Eropa di bursa transfer musim panas 2023 ini.

Sebelum Mbappe, empat klub Arab Saudi itu sudah mendatangkan pemain beken seperti Cristiano Ronaldo (Al Nassr), Karim Benzema dan N'Golo Kante (Al Ittihad), dan Kalidou Koulibaly (Al Hilal).

Selain itu, masih ada nama-nama beken dari sepak bola Eropa lainnya yang bergabung empat klub Arab Saudi itu. Jumlah itu akan bertambah seiring tak terbatasnya dana yang disuntikkan oleh PIF.

Kontributor: Felix Indrajaya
Load More