Ipswich Town Promosi ke Divisi Championship, Elkan Baggott Akui Tak Sabar Ingin Buktikan Diri

Bolatimes.com - Pemain Timnas Indonesia, Elkan Baggott mengakui sudah tak sabar membuktikan diri usai mendengar klubnya, Ipswich Town promosi ke Divisi Championship.

Ipswich Town berhasil finis di urutan kedua League One dengan perolehan 98 poin dari 46 pertandingan yang sudah dilakoni. Hal itu membuat klub berjuluk The Tractor Boys promosi.

Elkan Baggott memang tidak turut berpartisipasi dalam perjuangan Ipswich Town promosi. Pasalnya, ia tengah dipinjamkan ke Cheltenham Town FC pada musim lalu.

Baca Juga:
Momen Jordi Amat Nyaris Baku Hantam dengan Pemain Lawan di Liga Super Malaysia 2023

Namun kini, Baggott akan kembali ke Ipswich Town usai masa peminjaman usai. Ia pun kerap berdiskusi dengan pihak Ipswich selama fase peminjaman.

"Saya berbicara banyak dengan (pihak) Ipswich selama musim lalu. Dan mereka tetap menghubungiku, yang mana itu sangat bagus" ucap Elkan di laman resmi klub.

Ia juga memuji perjuangan rekan-rekannya setelah membawa promisi ke Divisi Championship.

Baca Juga:
Elias Dolah Hijrah ke Liga Indonesia, Bintang Timnas Thailand Kasih Panggilan Baru

"Musim yang luar biasa bagi klub dan sangat senang melihat kita promosi," sanjung Elkan.

Ia berhasrat ingin membuktikan diri ke para suporter pada musim depan.

"Saya tidak sabar kembali untuk promosi dan bertemu semua orang," tandasnya.

Baca Juga:
Sandy Walsh Beberkan Ambisinya ke Media Belgia, Incar Tiket Piala Dunia 2026

Pelatih Ipswich Town, Kierran McKenna mengakui Elkan cukup pantas untuk bersaing di Divisi Championship.

Namun sebelum menatap musim depan, Elkan terlebih dahulu akan menjumpai tantangan berat pada FIFA Matchday kali ini.

"Bahkan pertandingan pertama kami (vs Palestina) akan berat karena mereka penghuni 100 besar," tutur Elkan.

"Kemudian kesempatan melawan Argentina pada laga kedua itu seperti mimpi," tandasnya.

Elkan Baggott akan diuji mentalnya di FIFA Matchday Juni 2023 melawan Palestina dan Argentina. Mampukah ia bisa membuat Kieran McKenna terpesona pada laga tersebut?