Bolatimes.com - Eks bintang Real Madrid, Gareth Bale resmi memutuskan pensiun sebagai pesepak bola profesional tepat setelah membawa Wales kembali mentas di Piala Dunia.
Kabar mengenai pensiunnya Gareth Bale diumumkan langsung lewat surat terbuka yang diunggah pada akun Twitter pribadi pada Senin (9/1/2023).
Keputusan ini mengejutkan mengingat Gareth Bale saat ini masih berusia 33 tahun, meskipun bukan tanpa alasan hal itu diambil The Cannon.
Cedera yang membuatnya harus menepi berulang kali, bahkan membuatnya menjadi pemain cadangan mati di Real Madrid beberapa musim sebelum benar-benar hengkang.
Bale kemudian hijrah ke Los Angeles FC, klub Liga Amerika Serikat dan membuat kariernya sempat bangkit, meski begitu pensiunlah yang menjadi pilihannya.
Terlepas dari itu, tiga momen tak terlupakan ini bisa menjadi kado perpisahan manis pria Wales untuk dunia sepak bola yang membesarkan namanya.
1. Magis di Giussepe Meazza
Pada 20 Oktober 2010, Gareth Bale menunjukkan ke Inter Milan apa itu sepak bola modern dengan bek sayap yang melakukan tusukan dan mencetak gol.
Hanya seorang diri, Bale mengacak-acak lini bertahan Inter Milan di Giussepe Meazza sebanyak tiga kali beruntun dan berbuah tiga gol ke gawang Julio Cesar.
Tiga gol Bale masing-masing tercipta pada menit ke-52, 90' dan 90+1, meskipun Spurs tetap menelan kekalahan dengan skor akhir 3-4.
2. Lewati Marc Bartra
Final Copa del Rey 2014 melawan Barcelona, di mana saat itu nama Gareth Bale sangat dielu-elukan para pendukung Real Madrid.
Bukan tanpa alasan, Bale menjadi penentu kemenangan Real Madrid atas Barcelona dan meraih gelar juara Copa del Rey.
Satu gol Bale menjadi penentu, skema terjadinya gol pun sangat menarik diawali dari umpan Fabio Coentrao dari sisi kiri pertahanan.
Berlanjut Bale yang mendorong bola jauh ke depan, untuk kemudian melakukan sprint, Marc Bartra yang saat itu bertugas menjaga Bale gagal melaksanakan tugas dengan baik.
3. Gol Salto ke Gawang Liverpool
Final Liga Champions 2017-2018, Bale benar-benar menjadi pahlawan Real Madrid saat kedudukan imbang 1-1, ia hadir sebagai pemecah kebuntuan.
Bale sukses mencetak dua gol penentu kemenangan Real Madrid, salah satunya tercipta lewat salto manis yang memperdaya Loris Karius pada menit ke-63.
Berawal dari umpan silang Marcelo, kaki kiri Bale berperan besar dalam terciptanya gol tersebut dan membawa gelar juara untuk El Real.
Berita Terkait
-
Mbappe Bersinar, Real Madrid Hajar WSG Tirol 4-0 Tutup Pramusim
-
Napoli Resmi Dapatkan Pemain Buangan Real Madrid, I Partenopei Siap Pertahankan Scudetto
-
Real Madrid vs Javier Tebas: Perang Besar Soal Laga Barcelona di Miami
-
Real Madrid Krisis Pemain: Xabi Alonso Pusing Hadapi LaLiga Tanpa Bellingham
-
Pep Guardiola Ngidam Rodrygo, City Siap Rogoh Rp1,7 Triliun
-
Real Madrid Incar Carlos Baleba: Talenta Muda yang Bikin Man United Ketar-Ketir
-
Mengapa Luka Modric Pilih AC Milan? Petuah Carlo Ancelotti Jadi Kunci
-
Arsenal Minat Boyong Rodrygo dari Real Madrid tapi Ada Satu Syarat
-
Xabi Alonso Butuh Maestro Baru: Bos Real Madrid Siapkan Jalan untuk Vitinha
-
Sengketa Parkir dan 2 Drama di Balik Renovasi Markas Real Madrid
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa