Bolatimes.com - Kisah seputar Piala Dunia, kali ini menyasar pada salah satu nama yang paling sering disebut dalam gelaran empat tahunan sepak bola dunia ini, yakni Jules Rimet.
Piala Dunia selalu terikat dengan kisah Jules Rimet, nama yang dijadikan sebagai trofi Piala Dunia sejak awal abad ke-20 sebelum diganti trofi Piala Dunia saat ini.
Bukan tanpa alasan mengapa nama Jules Rimet bisa diambil sebagai nama trofi Piala Dunia, terdapat alasan tersendiri di balik fenomena itu.
Baca Juga:
Marc Klok Prediksi Calon Juara Piala Dunia 2022, Bukan Timnas Belanda
Jules Rimet sebenarnya merupakan nama Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) ke-3, nama seorang pria yang berasal dari Prancis.
Selain itu Jules Rimet juga merupakan Presiden FIFA terlama, medio 1921 hingga 1954, di samping jabatannya sebagai Presiden Federasi Sepak Bola Prancis (FFF).
Dedikasi paling tinggi dalam dunia sepak bola adalah inisiasi adanya gelaran Piala Dunia, tepat setelah Perang Dunia I dan terealisasi pada 1930.
Trofi Jules Rimet pertama untuk Piala Dunia dipahat oleh Abel Lafleur, saat itu berwujud dewi Yunani yang melambangkan kemenangan.
Memiliki tinggi sekitar 3,8 meter dengan berat saat itu 6,1 kg dan terbuat dari emas 18 karat serta perak.
Trofi ini awalnya dinamai Victory, namun pada 1946 diganti nama dengan Jules Rimet dengan alasan untuk menghormati mantan Presiden FIFA itu.
Setelah 10 tahun dari pergantian nama itu, Jules Rimet meninggal dunia pada 1956 di Prancis, hanya dua hari berselang ulang tahunnya ke-83.
Trofi Jules Rimet bertahan hingga 1970 tepat saat Brasil meraih gelar juara dan barulah pada 1974 FIFA memperkenalkan trofi Piala Dunia yang baru rancangan Silvio Gaazaniga.
Menariknya trofi asli Jules Rimet hingga saat ini tidak diketahui keberadaannya, setelah pada 1983 raib dicuri, karena itulah nama Jules Rimet menjadi yang paling sering disebut saat Piala Dunia.
Baca Juga:
Pakai Seragam Hijau, Pesepak Bola Ini Nyambi Jadi Ojol?
Berita Terkait
-
FIFA Sanksi Persija Jakarta dan Empat Klub Lainnya
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
Krisis Pemain Jelang Lawan Vietnam, STY Gercep Panggil Ferrari dan Irianto
-
Timnas Indonesia dalam Bahaya, Lawan Vietnam harus Kehilangan 5 Pilar Penting
-
Vietnam Menang di Omong Besar, Begini Saat Tersungkur di Tangan Timnas Indonesia
-
Thom Haye Ungkap Kebahagiaan usai Resmi Menjadi WNI
-
Empat Pemain Naturalisasi Baru akan Debut Bersama Timnas Indonesia Saat Hadapi Vietnam
-
Mengejutkan, Shin Tae-yong Coret 5 Pemain Jelang Timnas Indonesia vs Vietnam
-
Banyak Pemain Naturalisasi, Shin Tae-yong Kini Merasa Dapat Tekanan
-
Bek Vietnam Akui Bingung, Lawan Timnas Indonesia atau Belanda di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter
-
Ngeri! Pemain Incaran Sebut Barcelona Disebut Miskin, Hina gak sih?
-
Xabi Alonso Benar-Benar akan Jadi Milik Liverpool, Bisa Bikin Bayern Muenchen Gigit Jari
-
Link Live Streaming Resmi dan Jadwal Semifinal Piala FA: Man United Jumpa Klub Divisi 2 Usai Duel Gila vs Liverpool
-
Olivier Giroud Siap Bikin Kejutan, Siap-Siap AC Milan Gigit Jari
-
5 Ribu Gol Pulisic di AC Milan Bikin Merinding, Legenda Brasil Bisa Geleng-Geleng
-
2 Wakil Israel Remuk, Ini 8 Klub yang akan Bertarung di Perempatfinal UEFA Europa Conference League
-
VAR Selamatkan Setan Merah dan Gol Telat Casemiro Bikin Manchester United Harus Ladeni Liverpool