Bolatimes.com - Pemerintah Qatar menerapkan sejumlah larangan selama gelaran Piala Dunia 2022. Larangan-larangan tersebut didasari oleh asas nilai dan norma masyarakat Qatar dari ajaran Islam yang ketat hingga dinilai memberatkan oleh segelintir pihak.
Dilansir oleh kanal pemberitaan Britania Raya Daily Mail, pihak FIFA mengeluhkan larangan tersebut lantaran dinilai membuat pengalaman para fans sepak bola yang datang ke Qatar terganggu.
Pasalnya, peraturan tersebut dinilai menimbulkan culture shock bagi para penggemar dari negara lain.
Baca Juga:
Baru Lakoni Dua Laga Bareng Pendekar United, Ricardinho Ngaku Sudah Cinta Indonesia
"Dengan konsekuensi yang sangat ketat dan menakutkan jika Anda tertangkap. Ada perasaan bahwa ini bisa menjadi turnamen yang sangat buruk bagi para penggemar," ungkap seorang perwakilan FIFA dikutip oleh Daily Mail.
Meski dinilai memberatkan, pemerintah Qatar tetap menegakan larangan tersebut dan mewanti-wanti agar para pengunjung tak ngeyel berkat ada konsekuensi yang menanti.
Lantas, apa saja larangan dan konsekuensi hukum yang digalakkan oleh pemerintah Qatar?
Baca Juga:
Istimewa, Tim Promosi Liga 1 Sumbang 5 Pemain ke Timnas Indonesia U-19
Simak daftar hal-hal yang dilarang saat Piala Dunia Qatar 2022 berikut.
1. Membawa alkohol
Berkat peraturan yang didasari oleh asas ajaran Islam, pemerintah Qatar melarang masyarakat untuk membawa dan mengonsumsi minuman beralkohol di depan umum.
Baca Juga:
Rekam Jejak 3 Pemain Keturunan yang Diproyeksikan Bela Timnas Indonesia di Piala Dunia U-20 2023
Peraturan tersebut juga berlaku bagi para pengunjung dari luar negeri yang akan menyaksikan momen Piala Dunia 2022. Enam bulan penjara menanti jika masih ngeyel dan membawa sebotol minuman alkohol di muka umum.
Namun bila pengunjung masih tetap ingin mengonsumsi minuman beralkohol, mereka dapat melakukannya di beberapa hotel dan bar yang sudah berlisensi.
2. Mengibarkan bendera LGBT
Baca Juga:
Profil Calvin Ramsay, Bek Baru Liverpool yang Baru Berusia 18 Tahun
Selain alkohol, bendera LGBT dilarang untuk dipertontonkan di depan umum. Bendera pelangi yang menjadi simbol komunitas LGBT tersebut tidak boleh dibawa ke publik saat menginjak tanah Qatar.
"Anda ingin menunjukkan pandangan Anda tentang LGBTQ+ (melalui simbol bendera kemudian menunjukkannya di masyarakat, tetapi kami masyarakat Qatar tidak akan menerimanya," ujar Sekretaris Jenderal Asosiasi Sepak Bola Qatar Mansoor Al Ansari.
3. Seks bebas
Bagi penonton Piala Dunia 2022 yang membawa pasangan di luar nikah harus mengurunkan niat untuk melakukan seks bebas lantaran dilarang secara hukum oleh pemerintah Qatar.
"Kecuali Anda datang ke sini sebagai suami-istri, itu tidak masalah. Tapi kalau mau seks bebas, jangan di sini karena Anda bisa mendekam di penjara," ujar seorang polisi Qatar saat dikonfirmasi awak media Daily Mail
4. Kumpul kebo
Tak hanya menyoal seks, bahkan untuk tinggal di ruang hotel yang sama atau kumpul kebo juga dilarang saat pelaksanaan Piala Dunia 2022. Hal tersebut juga diatur oleh undang-undang yang sama yakni larangan seks di luar nikah.
Pemerintah Qatar memberlakukan hukuman pidana penjara 7 tahun bila masih ngeyel kedapatan melakukan tindakan tersebut.
5. Bermesraan di depan umum
Panitia penyelenggara Piala Dunia 2022 juga mewanti-wanti kepada para pengunjung untuk tidak menunjukkan kemesraan di depan umum. Hal tersebut didasari oleh nilai dan norma masyarakat Qatar yang menganggap tindakan tersebut tidak terpuji.
“Keselamatan dan kenyamanan setiap penggemar adalah yang paling penting bagi kami. Tapi, bermesraan di depan umum dilarang, itu bukan bagian dari budaya kami, dan itu berlaku untuk semua orang," tegas Kepala Eksekutif Piala Dunia 2022, Nasser al-Khater.
(Kontributor: Armand Ilham)
Berita Terkait
-
Tak Mau Kalah dari Timnas Indonesia, Vietnam Juga Ingin Uji Coba Lawan Peserta Piala Dunia 2022
-
Profil Ghizlane Chebbak, Kapten Timnas Putri Maroko yang Ditanya soal Isu LGBT di Piala Dunia Wanita 2023
-
Kisah Andre Onana Didepak dari Timnas Kamerun, Masalahnya 'Sepele'
-
Absen Lawan Timnas Indonesia, Lionel Messi Sampaikan Pesan Haru ke Skuad Argentina
-
8 Pemenangan Piala Dunia yang Pernah Bermain di Liverpool, Terkini Alexis Mac Allister
-
6 Pemain Argentina yang Tak Dibawa untuk Hadapi Indonesia meski Berhasil Juara Piala Dunia 2022
-
Negara Juara Piala Dunia yang Pernah Lawan Timnas Indonesia, Kekinian Argentina
-
Final Liga Champions akan Jadi Ajang Duel 2 Pemain Juara Piala Dunia 2022, Siapa Saja?
-
FIFA Mungkin Larang Penggunaan Ban Kapten Pelangi di Piala Dunia Wanita
-
Kehadiran Lionel Messi Cs Sebabkan Chaos di Argentina, Sejumlah Orang Terinjak-injak
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter