8 Pemain dengan Klausul Kontrak Teraneh, Ada yang Minta Mobil Lapis Baja

Bolatimes.com - Dalam urusan bursa transfer pemain tak melulu bicara soal uang. Sebab, dalam klausul kontrak yang tertera di dalamnya, ada juga elemen-elemen yang cukup nyeleneh.

Bolatimes sudah merangkum sejumlah pemain terkenal yang punya klausul aneh di klubnya. Berikut ulasannya yang dirangkum dari berbagai sumber.

1. Keisuke Honda

Baca Juga:
3 Pemain Indonesia yang Bisa Diajak Kurniawan Dwi Yulianto Main di Como FC

Pada 2020, Keisuke Honda resmi berlabuh ke salah satu klub Brasil, Botafogo. Namun, dalam klausul kontrak yang tertera, pemain asal Jepang ini mengajukan syarat.

Adalah kendaraan lapis baja yang dilengkapi dengan senjata. Permintaan ini lahir lantaran kota Rio de Janeiro dianggap salah satu tempat paling berbahaya di dunia.

Honda mengaku khawatir akan keselamatannya. Sebab, di negara penggila sepak bola tersebut, ada 4 klub sebagai rival klub yang dibelanya yakni Botafogo, Flamengo, Fluminense, dan Vasco da Gama.

Baca Juga:
3 Bintang FC Como yang Akan Diasuh Kurniawan Dwi Yulianto, Ada Kiper Juve

2. Samuel Eto'o

Pada 2011, Samuel Eto'o membuat sebuah kejutan. Perpindahan dari Inter Milan ke klub asal Rusia, Anzhi Makhachkala, membikin dirinya menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di dunia.

Dalam klausul kontraknya, Eto'o juga diberikan jet pribadi oleh klub. Pemain asal Kamerun ini meminta fasilitas tersebut lantaran dia ingin tinggal di Moskow, bukan di Makhachkala yang jaraknya lebih dari 1.500 km.

Baca Juga:
3 Alasan Persija Jakarta Perlu Depak Angelo Alessio

Penerbangan normal sendiri membutuhkan waktu 2 jam. Jika menggunakan jet, ia akan tiba tak kurang dari 1 jam.

3. Mario Balotelli

Mario Balotelli dikenal sebagai pemain yang bengal. Tak jarang, aksinya di lapangan hijau kerap mengundang kontroversi.

Baca Juga:
9 Pesepak Bola yang Mungkin Memainkan Piala Dunia Terakhir pada 2022

Saat berseragam Liverpool, manajemen The Reds punya cara ampuh untuk membendung kebengalan Balotelli. Dalam klausul kontraknya, Balotelli harus berperilaku baik jika nantinya ingin pindah ke klub lain.

4. Luis Suarez

Luis Suarez punya satu kebiasaan buruk. Menggigit lawan yang sudah dia lakukan saat berseragam Ajax Amsterdam dan Liverpool.

Saat pindah ke Barcelona 2014, manajemen Blaugrana memasukkan satu perjanjian dalam klausul kontrak Suarez yaitu tidak boleh menggigit.

Jika kedapatan menggigit pemain layaknya yang ia lakukan saat berseragam Liverpool dan Ajax, Suarez akan didepak. Dan selama 6 tahun di Camp Nou, El Pistolero tak berulah.

5. Anthony Martial

Martial datang ke Man United pada 2015 dengan status pemain muda berbakat dari Perancis. Mahar senilai 60 juta pound rela dirogoh untuk mendatangkan pemain AS Monaco ini.

Namun dalam klausul kontraknya, MU harus membayar sejumlah uang lebih untuk Martial. Beberapa di antaranya, 10 juta pound jika Martial mencetak 25 gol di Liga Inggris, 10 juta pound jika Martial mencatatkan 25 caps di Timnas Prancis dan 10 juta pound jika ia masuk nominasi Ballon d'Or.

6. Neymar

Beberapa bulan setelah menandatangani kontrak dengan Paris Saint Germain, media El Mundo membocorkan klausul kontrak Neymar. Kapten Brasil ini akan diberikan uang tambahan setiap bulannya jika berperilaku sopan.

Beberapa di antaranya adalah harus datang tepat waktu, ramah kepada penggemar, menghindari komentar negatif terhadap taktik tim, menghormati sesama rekan tim.

Jika Neymar berperilaku sopan dan menjalankan hal tersebut, ia akan dibayar Rp109 miliar per tahun.

7. Dennis Bergkamp

Bergkamp adalah seorang pesepak bola terbaik yang dimiliki Arsenal. Dirinya dicap legenda lantaran sudah menjalani 315 laga dengan 87 gol.

Namun, saat kepindahanya dari Inter Milan ke Arsenal, ada klausul kontrak yang membuat Arsenal kudu rela tak sering-sering menggunakan jasanya jika melakoni laga tandang Eropa.

Apa pasal? Bergkamp diketahui punya phobia ketika naik pesawat terbang. Oleh karena itulah, Non-Flying Dutchman menjadi panggilannya.

8. Ronaldinho

Saat Ronaldinho memutuskan mudik ke Brasil dengan bergabung dengan Flamengo, ia meminta sejumlah catatan khusus di klausul kontraknya. Salah satunya klub harus mengizinkannya untuk bisa ke klub malam 2 kali sepekan.

Dia berujar demikian karena ingin menikmati karier sepak bola yang sudah akan berakhir. Cukup istimewa juga permintaanya.