Bolatimes.com - Cristiano Ronaldo baru saja mencatatkan diri sebagai pencetak gol terbanyak di level internsional dengan torehan 111 gol. Namun demikian, bomber asal Timnas Portugal itu masih kalah mengilap ketimbang pencapaian Christine Sinclair.
Heroiknya, Sinclair adalah pesepak bola wanita. Pemain asal Kanada ini unggul jauh soal urusan gol dengan catatan 187 gol.
Saat Ronaldo mencatatkan diri sebagai pemecah rekor gol terbanyak, di saat itu pula bintang anyar Man United ini disandingkan dengan Sinclair. Bagaimana kisahnya?
Sinclair secara penampilan sudah lebih dulu masuk ke Timnas Wanita Kanada. Per 2000, wanita yang kini berusia 38 tahun itu sudah mencicipi atmosfer sepak bola internasional.
Menariknya, sebelum berkompetisi resmi di Vancouver Breakers yang notabene klub profesional pertamanya, Sinclair sudah dulu berbaju Timnas Wanita Kanada. Lebih istimewa lagi, saat menjalani tahun pertama untuk tim nasional negaranya, ia menorehkan 15 gol dari 18 pertandingan.
Tinta emas yang ditancapkan Sinclair terus berlanjut bersama Timnas Wanita Kanada. Negaranya bahkan memberikan penghargaan sebagai ikon sepak bola Kanada.
Sejatinya, pesepak bola dari Kanada juga punya nama Alphonso Devies. Pemilik nama terakhir sukses besar bersama Bayern Muenchen di Jerman.
Namun, Devies tak segemilang Sinclair yang baru mencuat pada 2018 bersama Die Roten. Sinclair bahkan jadi pesepak bola wanita satu-satunya (mungkin) yang menerima penghargaan sebanyak 11 kali beruntun yang diberikan oleh federasi sepak bola negaranya yakni pada 2004 hingga 2014.
Prestasi teranyar yang diraih oleh Sinclair adalah sukses mengantar negaranya meraih emas di Olimpiade Tokyo 2020. Perlu dicatat, usianya sudah 38 tahun.
Bicara Olimpiade, ini adalah pencapaian terbaik yang ditorehkan wanita yang bersekolah di University of Portland ini. Sebab, beberapa edisi Olimpiade sebelumnya, ia hanya bisa meraup medali perunggu sebanyak 2 kali.
Kendati tak lagi muda, Sinclair tercatat masih aktif sebagai pesepak bola profesional. Per 2013 hingga saat ini, Sinclair bermain untuk Portland Thorns.
Jika membandingkan Sinclair-Ronaldo, pemilik nama terakhir 'hanya' menghuni posisi kesembilan pencetak gol terbanyak di level internasional. Sementara Sinclair, masih nyaman duduk di pucuk.
Berita Terkait
-
Shin Tae-yong Legowo Dipecat dari Timnas Indonesia
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Shin Tae-yong ke Nova Arianto: Tolong Jaga Pemain Lokal Kita
-
8 Komentar Menarik Shin Tae-yong Selama Lima Tahun Melatih Timnas Indonesia
-
Pemain LOSC Lille Mitchel Bakker Dilaporkan Keturunan Maluku, PSSI Bergerak
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Marselino Ferdinan Minta Maaf Gagal Lolos Fase Grup Piala AFF 2024
-
Peter Cklamovski Jadi Pelatih Baru Timnas Malaysia, Target 100 Besar Dunia
-
Erick Thohir: Lawan Filipina Harus Menang!
-
Komentar Shin Tae-yong usai Sukses Kalahkan Myanmar, Mainkan 8 Debutan
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Pecah Rekor, Erling Haaland Perpanjang Kontrak 10 Tahun di Manchester City
-
Hasil Drawing Piala Dunia Antarklub 2025, Grup G Seram
-
Diminati Man City, Tijjani Reijnders: Saya Akan Tandatangani Kontrak Baru di AC Milan
-
Tragedi Memilukan! Buntut Kontroversi Wasit, Bentrokan Suporter Tewaskan Puluhan Orang
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin