Bolatimes.com - Pemain bertahan Liverpool, Andy Robertson, sangat percaya diri menghadapi babak 16 besar Liga Champions 2019/2020. Ia sesumbar tidak ada tim yang ingin menghadapi Liverpool. Terlebih dengan status The Reds sebagai juara bertahan.
Liverpool sebelumnya memastikan kelolosan ke fase gugur Liga Champions musim ini seusai mengatasi perlawanan tuan rumah Red Bull Salzburg 2-0, pada laga matchday pamungkas Grup E, Rabu (11/12/2019) dini hari WIB.
Mereka juga menyegel status sebagai juara Grup E dengan kemenangan tersebut, dengan koleksi 13 poin dari enam pertandingan, unggul satu poin atas Napoli yang lolos sebagai runner-up.
Pada Liga Inggris musim ini pun, tim besutan Jurgen Klopp itu tidak hanya mantap di puncak klasemen saat kompetisi hampir mencapai tengah musim, tetapi juga mencatatkan rekor tak terkalahkan dalam 33 pertandingan beruntun!
Atas catatan apik tersebut, Robertson sesumbar bahwa Liverpool menjadi tim yang ditakuti sehingga tak ada satu pun yang mau bertemu menghadapi mereka!
Di babak 16 besar Liga Champions musim ini, Liverpool berpeluang bertemu dengan Real Madrid, Atalanta, Atletico Madrid, Borussia Dortmund atau Olympique Lyon Lyon. Undian fase gugur ini akan dilakukan pada Senin (16/12/2019) pekan depan.
"Kami menghormati setiap lawan yang akan menghadapi kami, tetapi kami tahu setelah apa yang telah kami lakukan dalam dua tahun terakhir ini, tak ada tim yang sudi bermain melawan kami. Itu jelas, Namun kami harus tetap membuktikannya," celoteh Robertson seperti dilansir laman resmi klub.
"Ini adalah atmosfer yang telah kami ciptakan dalam dua tahun terakhir. Liverpool menjadi tim yang telah ke final (Liga Champions) dua kali dan kami dihormati di Eropa," sambung kapten Timnas Skotlandia itu.
Kendati demikian, Robertson meyakini bahwa babak 16 besar akan menjadi yang terberat karena mempertemukan tim-tim terbaik di Eropa.
"Ini adalah kompetisi terberat. Tim yang akan dihadapi sangat luar biasa dan tentu mereka akan saling membanggakan tim mereka sendiri," ujarnya.
"Kami tahu bahwa sekarang kami adalah juara dan semua orang ingin mengalahkan kami. Itulah yang harus kita hadapi dan semoga kami bisa menghadapi mereka dengan baik. Tapi masih ada sekitar 40 pertandingan, jadi kami juga khawatir dengan itu," pungkas Robertson.
Berita Terkait
-
Liverpool Siap Rekrut Marc Guehi: Crystal Palace Terpojok di Bursa Transfer
-
Muda dan Berbakat, Giovanni Leoni Jadi Target Transfer Panas Liverpool
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez
-
Arne Slot Wanti-Wanti Liverpool: Perbaiki Pertahanan Jelang Duel Lawan Bournemouth
-
Omongan Pedas Carragher: Alexander Isak Datang, Liverpool Belum Tentu Juara
-
Alexander Isak Meledak! Janji Tak Akan Pernah Main Lagi untuk Newcastle
-
Dari Austria ke London, Perjalanan Oliver Glasner Menuju Singgasana Wembley
-
Alexander Isak Membangkang! Newcastle Asingkan Striker Rp3 T Itu Gegara Liverpool
-
Hugo Ekitike Cetak Gol Indah, Tapi Slot Malah Cabut Dia di Menit 71, Ada Apa?
-
Virgil van Dijk Sindir Manajemen Liverpool: Kami Masih Butuh Striker Baru!
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa