Rauhanda Riyantama | Irwan Febri Rialdi
Mantan pelatih Manchester United, Jose Mourinho. (SEBASTIEN BOZON / AFP)

Bolatimes.com - Liverpool akan menghadapi Tottenham Hotspur pada partai final Liga Champions di Wanda Metropolitano, Minggu (2/6/2019). Ini adalah final ketiga kalinya bagi Jurgen Klopp di pentas bergengsi di Eropa tersebut.

Namun, dalam dua kesempatan final Liga Champions sebelumnya, Jurgen Klopp selalu gagal menjadi juara. Pertama, ia bersama Borussia Dortmund kalah 1-3 dari Bayern Munchen pada edisi 2012/2013.

Lima tahun berselang, Jurgen Klopp kembali menginjakkan kaki di final Liga Champions bersama Liverpool. Namun, pelatih asal Jerman itu kembali gagal setelah tumbang 1-3 dari juara bertahan Real Madrid.

Baca Juga:
Dendam Tiga Tahun Silam Diduga Jadi Pemicu Kerusuhan di Laga PSS vs Arema

Mantan manajer Manchester United, Jose Mourinho, mengapresiasi sepak terjang Jurgen Klopp selama ini. Hanya saja, ada sebuah perasaan yang mengganjal dari pelatih asal Portugal itu. Ia tidak bisa membayangkan jika nanti Jurgen Klopp gagal lagi.

"Saya mengagumi pekerjaan Mauricio dan Jurgen, keduanya sama-sama layak meraih sesuatu yang besar, dan tak ada yang lebih besar daripada meraih trofi (Liga Champions) ini. Tapi ya, salah satu dari mereka akan kalah," kata Mourinho, dikutip dari Marca.

"Jurgen akan memainkan final ketiganya. Saya tak bisa membayangkan perasaannya kalau nantinya dia memainkan tiga final dan tak juara," tuturnya menambahkan.

Baca Juga:
Faktor Ini yang Bikin Arema FC Takluk dari Tim Debutan PSS Sleman

Jurgen Klopp sendiri diunggulkan untuk mengantarkan Liverpool juara Liga Champions 2018/2019 karena unggul pengalaman dibanding Tottenham yang baru pertama kali ke final.

Selain itu, The Reds juga memiliki catatan apik jika bersua Tottenham di Liga Primer Inggris musim ini. Dalam dua pertemuan baik home ataupun away, Liverpool selalu meraih kemenangan atas Tottenham dengan skor tipis 2-1.

Baca Juga:
Akhiri Puasa Gelar Hampir Seabad, Lazio Rebut Coppa Italia 2018/2019

Load More