Bolatimes.com - Salah satu wasit Inggris, David McNamara mendapat hukuman dari Federasi sepak bola Inggris (FA) lantaran lupa membawa koin saat memimpin laga Liga Super Wanita (WSL) Inggris yang berlangsung di Stadion Akademi Manchester City, Jumat (26/10/2018).
Sebuah koin memang menjadi barang wajib yang harus dibawa oleh wasit untuk menentukan tim yang melalukan kick off terlebih dahulu dalam suatu pertandingan. Kewajiban tersebut sudah tertera dalam aturan FA mengenai pelanggaran yang dilakuan wasit, termasuk alat-alat wajib yang harus dipersiapkan wasit.
Sayangnya, pada laga tim wanita Manchester City kontra Reading yang berakhir imbang 1-1 tersebut, David McNamara lupa membawa koin untuk menentukan kick off dari kedua tim. McNamara pun lantas meminta kapten kedua tim untuk melakukan suit untuk menentukan tim yang melakukan kick off lebih dulu.
Melansir dari Mirror, ternyata McNamara lupa membawa koin dari ruang ganti. Inilah awal mula penyebab kesalahan sang pengadil lapangan itu, ia tidak mengambil koin terlebih dahulu, tetapi justru meminta kapten kedua tim untuk melakukan suit gunting, batu, dan kertas.
Atas keputusannya itu, David McNamara pun dianggap telah melakukan pelanggaran terkait kelengkapan yang harus dibawa seorang wasit. FA pun menjatuhi hukuman kepada McNamara larangan memimpin pertandingan selama tiga pekan atau selama 21 hari.
''FA mengonfirmasi bahwa wasit McNamara telah diskors selama 21 hari dimulai sejak Senin, 26 November, setelah kedapatan melakukan tindakan di luar aturan permainan,'' bunyi pernyataan resmi FA.
''Ini sebagai tindak lanjut atas insiden di pertandingan WSL antara Manchester City dan Reading pada Jumat 26 Oktober saat dia (McNamara) gagal menentukan tim yang lebih dulu memulai kick-off dengan undian koin seperti yang diwajibkan dalam aturan permainan,'' lanjut pernyataan resmi tersebut.
Lebih lanjut lagi, David McNamara mempunyai hak untuk mengajukan banding terhadap putusan FA tersebut. Berdasarkan putusan FA, atas pelanggarannya itu, McNamara akan diizinkan bertugas kembali memimpin pertandingan di Liga Inggris pada 17 Desember mendatang.
Berita Terkait
-
Donnarumma ke Man City atau Bayern? Masa Depan Kiper PSG Tergantung Ederson
-
Jack Grealish ke Everton: Pinjaman Mahal yang Bisa Jadi Transfer Permanen
-
Man City vs Wolves: Krisis Cedera Hantui Laga Pembuka Premier League 2025
-
Blunder Memalukan Manchester City: Nama Tijjani Reijnders Typo di Jersey
-
Rp1,1 Triliun Jadi Taruhan, Everton Yakin Jack Grealish Bisa Bersinar Lagi?
-
Pep Guardiola Ngidam Rodrygo, City Siap Rogoh Rp1,7 Triliun
-
Manchester City Pagari Rodri hingga 2029 dari Kejaran Real Madrid
-
Pemain Keturunan Indonesia Tijjani Reijnders Tak Sabar Lakoni Derbi Manchester
-
2 Tahun Lagi Dunia Sepak Bola Akan Kehilangan Pep Guardiola
-
Ederson Bakal Tinggalkan Etihad, Man City Siapkan Mahar Rp830 M Demi Sang Pengganti
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa