Bolatimes.com - Tenaga tim nasional Kroasia telah dikuras jelang berhadapan dengan Inggris pada babak semifinal Piala Dunia 2018 di Stadion Saint Petersburg, Rusia, Kamis (11/7/2018) 01:00 WIB.
Pasalnya, perjalanan Kroasia untuk masuk ke babak semifinal dari babak 16 besar harus dilalui lewat waktu total 240 menit, yang kemudian berhasil mengalahkan Denmark dan tuan rumah Rusia lewat adu penalti. Situasi dua kali adu penalti yang dilakoni Luka Modric cs tentu sangatlah menguras tenaga dan konsentrasi.
"Kami telah bermain dua kali 120 menit dalam enam hari dan, tentu saja, ini akan meninggalkan bekas pada Anda," kata Modric dilansir dari Guardian.
Baca Juga:
Prancis Vs Belgia Jadi Pertarungan Batin Thierry Henry
"Tapi syukur, kami telah menunjukkan karakter kami. Kami harus banyak berlari. Saya setuju bahwa kami harus menuntaskan pekerjaan kami masih ada peluang. Kami harus mempertahankan fokus kami setelah kami memimpin pada perpanjangan waktu tetapi, sayangnya, ada kekosongan konsentrasi pada tendangan bebas," jelas Modric.
Hal ini berbanding terbalik dengan timnas Inggris yang berhasil menginjakkan kaki di semifinal dengan menit bermain yang lebih sedikit. Total skuat Tiga Singa bermain selama 210 menit (120 menit vs Kolombia +adu penalti dan 90 menit vs Swedia).
Situasi ini dinilai Modric sebagai situasi yang sulit mengingat tenaga yang terkuras di dua pertandingan fase gugur dan akan bertemu tim kuat yakni Inggris di semifinal.
Baca Juga:
Kecantikan Presiden Kroasia Curi Perhatian di Piala Dunia
“Kami kira pertandingan sangat sulit, ketat dan penuh tekanan saat melawan Inggris. Setiap pertandingan di Piala Dunia seperti ini. Kami harus menikmati momen ini dan kemudian kami harus mempersiapkan untuk lawan Inggris," ujar Modric.
Kapten timnas Kroasia itu menganggap Inggris mempunyai kekuatan dalam situasi bola mati, di babak semifinal Kroasia akan lebih fokus ke pertahanan untuk meredam tekanan dari Harry Kane cs.
"Kami menyaksikan kemenangan mereka atas Swedia dan kami melihat betapa bagusnya mereka dari bola mati. Kami harus lebih fokus pada pertahanan dari bola mati karena kami hari ini kebobolan dari situasi bola mati. Kami harus meningkatkan permainan kami,” tegas pemain Real Madrid itu.
Baca Juga:
Semifinal, Harry Kane Top Skor Sementara Piala Dunia 2018
Fakta menunjukkan kedua negara sudah lama tidak menyentuh babak semifinal, Inggris terakhir kali mencapai semifinal pada Piala Dunia 1990, ini adalah semifinal ketiga mereka di ajang Piala Dunia. Sementara Kroasia, ini adalah semifinal pertama mereka sejak absen selama 20 tahun pada 1998.
Berita Terkait
-
5 Negara Kandidat Kuat Juara Euro 2024, No 4 Ingin Ukir Sejarah
-
Timnas Italia Diperkuat Pemain Veteran, Begini Peluangnya di Euro 2024
-
Membedah Peta Kekuatan Timnas Inggris di Euro 2024, Potensi Lolos 16 Besar hingga Lawan yang Dihadapi
-
Maaf Shin Tae-yong, Media Inggris Prediksi Timnas Indonesia Bisa Kalah dari Vietnam
-
Elkan Baggott Ungkap Perasaan Membela Timnas Indonesia di Piala Asia Kepada Media Inggris BBC: Ini Cukup Aneh
-
Bojan Hodak Borong Jersey Persib untuk Tim Futsal di Kroasia
-
Manchester United Makin Terpuruk, Erik Ten Hag Tenggelamkan Setan Merah di Neraka Liga Inggris?
-
Ruh Setan Merah Benar-Benar Mati, Manchester United Lawan Tim Papan Bawah Saja Kalah
-
Liverpool Diprediksi Juara, Persaingan Ketat Lima Besar Makin Panas, Pep Guardiola Mulai Bicara Gelar Liga Inggris
-
Goran Paulic Bela Lini Serang Persib yang Disorot Lantaran Mendadak Mandul
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter