Pipin Lukmanul Hakim
Marc Marquez saat tampil di MotoGP Qatar 2022. (Instagram)

Bolatimes.com - Pebalap penguji Honda Racing Corporation (HRC), Stefan Bradl menyampaikan sisi positif dari kepergian Marc Marquez yang hijrah ke tim satelit Ducati.

Menurut Stefan Bradl, dengan tidak ada Marc Marquez membuat pengembangan motor Honda, RC213V menjadi lebih terbuka.

Sejak 2013-2023, Honda selalu menjadikan Marquez sebagai acuan dalam pengembangan kuda besi RC213V.

Alhasil, selama bertahun-tahun pebalap Honda lainnya mengeluhkan tunggangannya yang terlalu disesuaikan dengan daya balap The Baby Alien.

Terbukti, saat pebalap asal Spanyol itu diganggu oleh masalah cedera yang tidak kunjung henti, pengembangan motor di tim pabrikan Jepang pun terhambat.

Sampai akhirnya, performa mereka menurun dalam empat musim terakhir di ajang balapan utama MotoGP.

Jelang MotoGP 2024, Honda membuka lembaran baru tanpa seorang Marc Marquez, yang sudah bergabung dengan Gresini Racing.

Sekarang ini, diperkuat Joan Mir dan Luca Marini di tim pabrikan Repsol Honda, serta Takaaki Nakagami dan Johann Zarco di LCR Honda.

Bradl menilai tidak adanya Marc Marquez kini membuat pengembangan motor Honda menjadi lebih terbuka.
Mereka tidak terpaku pada satu pebalap lagi, karena bisa mendapat masukan dari pebalap lainnya.

Load More