Gasperini Sindir Manchester United: Tim Kuat Tapi Tidak Konsisten

Bolatimes.com - Manchester United akan menghadapi Atalanta di laga lanjutan Liga Champions, Rabu (3/11/2021) dini hari. Jelang laga, manajer Atalanta Gian Piero Gasperini memberikan sindiran pedas.

Gasperini terang-terangan menyebut Manchester United sebagai tim yang sedang dibangun alias under costruction. Man United disebut kalah mapan dari Manchester City dan Liverpool.

Menurutnya, skuad Setan Merah adalah tim kuat namun masih belum konsisten. Ia mengungkit laga saat melawan Liverpool dan Manchester City.

Baca Juga:
Bak Roket, Momen Gol Wahbi Khazri dari Jarak 60 Meter di Liga Prancis

Atalanta pernah kalah besar 1-5 dari City di Etihad dan seri 1-1 di kandang sendiri dalam Liga Champions musim 2019-2020, sedangkan musim lalu Atalanta kalah telak 0-5 melawan Liverpool namu menang 2-0 di Anfield dalam laga tandang musim itu.

Musim ini tim asuhan Gasperini nyaris mengalahkan Setan Merah di Old Trafford setelah memimpin 2-0 pada babak pertama, namun kemudian kalah 2-3.

"Ketika kami bertemu Liverpool dan City, mereka sedang di puncak permainannya. Mereka terorganisir, solid dan memiliki identitas yang jelas. Bagi saya, United seperti tim under construction (sedang dibangun)," kata pelatih Atalanta itu seperti dikutip laman Football Italia.

Baca Juga:
Dirumorkan Pacaran, Manajer Bongkar Hubungan Anya Geraldine dan Sean Gelael

"Meskipun begitu, mereka memiliki potensi besar. Mereka memang tidak konsisten, tetapi mereka masih tim yang sangat kuat," imbuh Gasperini.

Lebih lanjut, Gasperini tak mau menilai keberhasilan Ole Gunnar Solskjaer baru-baru ini yang memimpin timnya bangkit setelah diluluhlantakkan 0-5 oleh Liverpool.

"Solskjaer memang hebat tahun lalu kendati United menempati urutan kedua. Manchester United memiliki potensi hebat, tetapi mereka tidak konsisten. Kendati demikian mereka juga akan mencapai targetnya dalam Liga Premier," papar Gasperini, demikian dilaporkan Antara.

Baca Juga:
Video Aksi Brutal Suporter Gremio Rusak Stadion karena Tak Terima Kalah