Irwan Febri Rialdi
Para pemain Club Brugge. (Instagram/@clubbrugge).

Bolatimes.com - Club Brugge KV resmi dinobatkan sebagai juara Jupiler League alias Liga Belgia musim kompetisi 2019/2020. Hal ini diputuskan setelah kompetisi tidak dilanjutkan lagi karena virus corona.

Ya, Liga Belgia menjadi liga kasta tertinggi pertama di Eropa yang disetop secara permanen musim ini, imbas dari pandemi COVID-19 yang memang kian mengkhawatirkan di Benua Biru.

Sebagai informasi, musim reguler Liga Belgia 2019/2020 sejatinya masih menyisakan satu pertandingan lagi, dengan Club Brugge unggul jauh 15 poin dari juara bertahan Gent yang berada di posisi kedua.

Baca Juga:
Eks Striker Timnas Brasil Hulk Resmi Menikah dengan Keponakan Mantan Istri

Namun kini, seperti diumumkan dalam laman resmi Liga Belgia, Jumat (3/4/2020), musim 2019/2020 resmi diakhiri dengan satu pertandingan sisa tersebut tak akan dimainkan lagi, termasuk juga play-off akhir musim yang biasanya dipakai untuk menentukan kampiun Jupiler League.

Ya, klasemen sampai matchweek ke-29 dianggap sebagai klasemen akhir Liga Belgia 2019/2020. Club Brugge keluar sebagai juara, serta berhak lolos ke Liga Champions musim depan ditemani Gent sebagai runner-up.

Sebagai informasi, keputusan penghentian Liga Belgia selanjutnya akan diresmikan secara penuh pada pertengahan bulan ini melalui pertemuan 24 klub peserta dua liga kasta tertinggi, akan tetapi 17 tim di antaranya sudah sepakat agar musim dihentikan.

Baca Juga:
Shin Tae-yong Siap Bawa Muka-muka Baru ke Timnas, Siapa Saja?

Well, jadi ini memang hanya formalitas saja, sebagaimana kompetisi bakal benar-benar diakhiri.  

Sementara itu, otoritas Liga Belgia kini juga membentuk gugus tugas untuk mempertimbangkan nasib Piala Belgia 2019/2020, yang finalnya sedianya mempertemukan Club Brugge dengan Royal Antwerp.

Partai puncak Piala Belgia seharusnya digelar pada 22 Maret lalu, akan tetapi memang harus ditangguhkan imbas dari pandemi Corona.

Baca Juga:
PT LIB akan Ubah Jadwal Liga 1 2020 usai Agenda Timnas Indonesia Batal

Keputusan penghentian Liga Belgia ini sendiri cukup mengejutkan, mengingat UEFA telah mengeluarkan rekomendasi agar liga-liga di Eropa tetap bisa dirampungkan, pun jika harus dimainkan hingga Agustus nanti.

Namun, hampir seluruh klub top-flight Belgia, dan juga klub-klub divisi dua, mendesak musim lebih baik dibatalkan karena mereka kian terjepit kesulitan finansial di tengah pandemi COVID-19, yang sudah menelan lebih dari 1.000 korban jiwa di negara tersebut.

Penulis: Rully Fauzi

Baca Juga:
Kritik Pemain Timnas, Shin Tae-yong Sebut Mereka Cuma Kuat Main 20 Menit

Load More