Mengenal Leroy Sane, Pemain Muda Terbaik Liga Inggris 2017/2018

Bolatimes.com - Penyerang Manchester City, Leroy Sane berhasil menyabet gelar pemain muda terbaik versi Liga Inggris 2017-2018 versi Asosiasi Pesepak Bola Profesional Inggris (PFA).

Leroy Sane musim ini tampil apik bersama Manchester City dengan mengemas 13 gol dari 45 penampilan.

Penampilan apik mantan pemain Schalke 04 ini mampu mengantarkan The Citizens meraih dua gelar yaitu Liga Premier Inggris dan Piala Liga Inggris.

Selain itu, ia tengah disebut-sebut sebagai the next Cristiano Ronaldo. Hal tersebut tak lepas dari prestasi Sane yang menyerupai prestasi mega bintang Real Madrid itu pada 2007.

Sane dan Ronaldo sama-sama meraih penghargaan pemain muda terbaik pada usia 22 tahun dan menjuarai Liga Inggris bersama klubnya.

Namun, adakah yang mengenal Leroy Sane sebelum ia sukses di Man City?

Sane merupakan pemuda yang lahir pada 11 Januari 1996 di Essen, kota terbesar kesembilan di Jerman.

Ia diberi nama Leroy lantaran untuk menghormati Claude Le Roy, mantan pelatih ayahnya saat di Timnas Senegal.

Awal karier

Leroy Sane mulai bermain sepak bola pada 2001 untuk tim junior SG Wattenscheid 09, di mana ayahnya, Souleyman Sane, bermain di awal kariernya.

Pada 2005, ia bergabung dengan Schalke 04.

Tiga tahun kemudian ia pindah ke Bayer 04 Leverkusen. Pada 2011, Sane kembali ke akademi muda Schalke 04.

Di tim junior Schalke 04, Sane turut mempersembahkan trofi Bundesliga U-19 pada 2014/2015 dan runner-up DFB Pokal Junior pada 2013/2014.

Schalke 04

Pada 21 Maret 2014, Sane mendapat kontrak secara resmi dari Schalke 04 selama tiga musim, yang berlangsung hingga 30 Juni 2017.

Sane membuat debut Bundesliga pada 20 April 2014 kontra VfB Stuttgart. Ia hanya tampil selama 13 menit dan kalah 1-3.

Manchester City

Ia bergabung Man City pada 2 Agustus 2016 dengan mahar 37 juta poundsterling. Debutnya yakni saat Man City berhasil menang 2-1 kontra Manchester United pada 10 September.

Pada musim itu, Sane turut tampil selama 26 laga dan mencetak lima gol.

Pada musim 2017/2018, performa pemain 22 tahun itu terus meningkat. Pep Guardiola pun memberikan kesempatan lebih dengan bukti 28 laga dari 34 pertandingan yang telah dimainkan.

Produktifitas Sane juga meningkat dengan sembilan gol yang telah ia cetak. Kini, bakat Leroy Sane pun telah diakui PFA. Dengan prestasi yang sama dengan Cirstiano Ronaldo, akankah Sane akan jadi penerus mega bintang Real Madrid itu?

 

Bolatimes.com/Irwan Febri Rialdi