Bolatimes.com - Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, optimistis timnya bisa mempertahankan gelar juara Piala AFF U-23 saat menghadapi tuan rumah Timnas Indonesia U-23 di final yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Selasa (29/7) pukul 20.00 WIB.
Meski mengakui laga ini bakal penuh tekanan, ia yakin kemenangan akan diraih jika para pemainnya mampu menjalankan rencana permainan dengan baik.
Dalam konferensi pers di Jakarta pada pukul 15.00 WIB, Senin (28/7), Kim Sang Sik mengungkapkan, “Ini akan menjadi pertandingan yang sulit, terlalu dini untuk bicara hasil. Kami akan mempersiapkan diri dengan baik, dan jika para pemain mengikuti rencana, kami akan menang.”
Ia juga menyoroti keunggulan kecil Vietnam karena bermain satu pertandingan lebih sedikit dibandingkan Indonesia, yang harus melalui 120 menit pertandingan sengit melawan Thailand di semifinal.
“Indonesia mungkin tidak akan banyak mengubah skuad mereka. Meski mereka bermain 120 menit di semifinal dan memiliki banyak pemain muda, dengan waktu istirahat tiga hari, saya rasa mereka akan mempertahankan komposisi yang sama,” tambah Kim.
Namun, ia menegaskan bahwa final akan sangat ketat, dengan tekanan besar yang menuntut semangat juang tinggi.
“Seluruh tim akan berusaha maksimal untuk mengatasi tantangan ini,” ujarnya.
Sementara itu, gelandang Vietnam U-23, Viktor Le, juga menunjukkan kepercayaan diri tinggi.
“Kami telah mempersiapkan diri dengan cermat, bergerak selangkah demi selangkah menuju kesiapan maksimal untuk final. Tujuannya adalah meraih hasil bagus dan membawa trofi juara kembali ke Vietnam,” katanya.
Viktor menambahkan bahwa ia tidak terlalu memikirkan soal mencetak gol.
“Yang penting adalah menjaga semangat rileks. Jika gol datang, itu akan menjadi kebahagiaan besar bagi saya,”
ungkapnya.
Pertandingan final ini membawa aroma revans bagi Indonesia, yang kalah dari Vietnam melalui adu penalti (6-5) di final Piala AFF U-23 2023.
Dengan dukungan penuh suporter di SUGBK dan kehadiran VAR untuk pertama kalinya di turnamen ini, Garuda Muda diharapkan tampil habis-habisan untuk merebut gelar kedua mereka setelah edisi 2019.
Namun, Vietnam yang tampil konsisten dan tak terkalahkan di turnamen ini jelas bukan lawan yang mudah.
Kontributor: Adam Ali
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk