Bolatimes.com - Kabar mengejutkan datang dari pelatih Timnas Indonesia, yakni Shin Tae-yong, usai dirinya ditunjuk untuk mengemban sebuah jabatan di klub kasta kedua Korea Selatan, Seongnam FC.
Kabar ini diketahui dari unggahan Seongnam FC di Instagram, di mana Shin Tae-yong ditunjuk sebagai anggota Komite Penasihat klub.
Pelatih berusia 53 tahun tersebut tak sendiri. Ia ditunjuk bersama tiga orang lainnya yang memiliki latar belakang berbeda-beda seperti profesor dan dokter.
“Demi meningkatkan dan memperkuat citra klub, pemilik klub sendiri mengangkat empat personil dari masing-masing bidang sebagai penasihat,” bunyi pernyataan Seongnam FC.
Disebutkan empat penasihat tersebut, termasuk Shin Tae-yong, akan memerankan peran yang berbeda-beda sesuai dengan kapasitas masing-masing.
Shin Tae-yong sendiri ditunjuk sebagai penasihat di bidang manajemen tim atau departemen manajemen atlet karena latar belakangnya sebagai pelatih.
Penunjukkan Shin Tae-yong sendiri juga tak lepas dari statusnya sebagai sosok legendaris Seongnam FC kala masih bermain dan saat melatih.
Seongnam FC menjadi klub yang pernah dibelanya selama 12 tahun saat masih bermain. Bahkan usai gantung sepatu dan jadi pelatih, Shin Tae-yong mengabdi di klubnya itu selama empat tahun.
Statusnya sebagai legenda klub dan sepak terjangnya itu lah yang membuat Seongnam FC menunjuknya untuk posisi penasihat klub.
Lantas, apa tugas yang akan dijalankan Shin Tae-yong dalam perannya sebagai penasihat Seongnam FC di bidang manajemen tim?
Baca Juga
Membantu Manajemen Pemain di Seongnam FC
Dikutip dari laman Newsis, Shin Tae-yong membeberkan perasaan sekaligus tugas yang akan diembannya sebagai penasihat Seongnam FC.
Ia mengaku senang bisa kembali ke klub yang pernah dibelanya dan ditukanginya tersebut serta turut andil dalam perjalanan klub di musim ini.
Eks juru latih Timnas Korea Selatan ini pun membeberkan bahwa tugas utamanya adalah membantu manajemen pemain di Seongnam FC.
“Saya selalu memikirkan Seongnam FC sejak saya masih di Seongnam Ilhwa, dan saya bersyukur pemilik klub mengizinkan saya membantu klub,” ucap Shin Tae-yong.
“Saya akan memberikan nasihat yang secara praktiknya bisa membantu klub dalam manajemen pemain,” lanjutnya.
Dengan kata lain, Shin Tae-yong akan memberikan nasihat mengenai program yang akan dijalani para pemain kepada tim kepelatihan Seongnam FC.
Nasihat itu pun tak hanya sekadar program latihan untuk pertandingan, tapi juga berkaitan dengan transfer pemain yang cocok untuk Seongnam FC.
Tugas soal transfer ini sama halnya dengan Ralf Rangnick saat ditunjuk menjadi konsultan Manchester United, di mana ia punya hak untuk memberikan nama pemain yang dibutuhkan klub.
Di samping itu, Shin Tae-yong juga akan membantu pelatih Seongnam FC saat ini dalam memanajemen pemain baik di lapangan dan di luar lapangan.
Tugas ini amat penting bagi Shin Tae-yong dan Seongnam FC, menyusul catatan minor klub dalam beberapa tahun terakhir hingga turun ke kasta kedua.
Terhitung sejak 2016 lalu, Seongnam FC telah degradasi sebanyak tiga kali. Kini, klub tersebut juga tengah terseok-seok di kasta kedua dengan duduk di peringkat 9 klasemen K League 2 2023.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk