Irwan Febri Rialdi
Ramadhan Sananta dan Asnawi Mangkualam. (Instagram/@timnas.indonesia)

Bolatimes.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, salut terhadap para pemain yang mampu mengalahkan Brunei Darussalam dengan agregat 12-0 dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran pertama.

Apalagi, Shin Tae-yong bisa dibilang memainkan skuad berbeda di dua leg pertandingan.

Pada leg pertama yang dimenangi Timnas Indonesia 6-0, pelatih asal Korea Selatan tersebut menurunkan pemain-pemain terbaik pekan lalu di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.

Sementara di leg kedua yang berlangsung di Stadion Hassanal Bolkiah, Brunei pada Selasa (17/10) malam ini, skuad Garuda menang dengan skor yang sama.

Nah, dalam laga ini Shin Tae-yong melakukan beberapa rotasi dengan menurunkan pemain-pemain yang sebelumnya relatif jarang mendapat menit bermain.

Gelandang Timnas Indonesia, Witan Sulaeman (kanan) melakukan selebrasi bersama Hokky Caraka dalam laga kontra Brunei Darussalam pada leg kedua putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Sultan Hassanal Bolkiah, Bandar Seri Begawan, Selasa (17/10/2023) malam WIB. [Twitter/@TimnasIndonesia]

Shin Tae-yong mengaku puas dengan apa yang diperlihatkan anak-anak asuhannya pada laga malam ini, dengan skuad Garuda juga menang dengan skor 6-0 di kandang Brunei.

Ia pun mengucapkan selamat kepada Witan Sulaeman dan kawan-kawan karena sudah berusaha maksimal.

"Memang kita bandingkan pertandingan pertama dan kedua (komposisi pemain) beda hampir 70 persen. Tapi, para pemain sendiri memang bekerja keras dengan main baik. Salut," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers usai laga.

"Walau away tetap tidak lengah. Jadi, saya ucapkan terima kasih ke pemain," sambungnya.

Ketika ditanya ihwal perbedaan kualitas yang jomplang antara timnya dengan Brunei, Shin Tae-yong ogah berkomentar. Pelatih 53 tahun itu lebih fokus ke Timnas Indonesia.

"Memang Brunei lawan kami, jadi saya tak bisa menilai apapun," pungkas pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut.

Load More