Bolatimes.com - Melihat sederet gebrakan yang telah dilakukan Erick Thohir sejak resmi menjabat sebagai Ketua Umum PSSI periode 2023-2027. Apa saja?
Sebagaimana diketahui, Erick Thohir sudah hampir genap lima bulan menjabat sebagai Ketua Umum (Ketum) PSSI menggantikan Mochamad Iriawan.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu terpilih berdasarkan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar pada Februari 2023 lalu.
Erick Thohir terpilih dengan mengantongi 64 suara dari 86 voter yang ada, unggul telak atas La Nyalla Mattalitti yang hanya meriah 22 suara.
Usai terpilih, mantan pemilik Inter Milan tersebut sempat mengumbar sederet janji demi kemajuan sepak bola Indonesia secara keseluruhan.
Sederet janji tersebut pun beberapa di antaranya telah dipenuhinya melalui sederet gebrakan yang ia lakukan selama kurang dari lima bulan menduduki posisi tersebut.
Gebrakan-gebrakan ini pun mendapat nilai positif karena dianggap bisa meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia secara menyeluruh.
Apa saja gebrakan yang telah dilakukan Erick Thohir sebagai Ketum PSSI usai menjabat selama hampir lima bulan ini? Berikut daftarnya.
1. Audit Keuangan PSSI
Gebrakan besar pertama yang dilakukan Erick Thohir adalah melakukan audit terhadap keuangan PSSI dengan menggandeng firma ternama yakni Ernst & Young.
2. Kerja Sama dengan Asosiasi Jepang dan Federasi Jerman
Usai menjabat sebagai Ketua Umum PSSI, Erick Thohir melakukan kerja sama dengan beberapa asosiasi dan federasi negara besar di sepak bola yakni Jepang (JFA) dan Jerman (DFL).
Kerja sama ini untuk meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia, seperti seleksi wasit oleh JFA dan memperbaiki Liga Indonesia bersama DFL.
3. Melakukan Uji Tanding dengan Negara Ternama
Saat pertama kali menjabat, negara pertama yang jadi lawan Indonesia adalah Burundi. Namun setelahnya, Erick Thohir mampu menggaet negara ternama yakni Argentina sebagai lawan tanding.
Laga kontra Argentina itu berlangsung pada FIFA Matchday Juni 2023, di mana Indonesia harus tumbang dengan skor 0-2 dari juara Piala Dunia 2022 itu.
4. Seleksi Ketat Wasit
Seperti poin nomor dua, kerja sama dengan JFA membuat PSSI melakukan seleksi terhadap wasit-wasit Indonesia yang akan bertugas di kompetisi domestik.
Dari hasil seleksi wasit itu, hanya ada 18 wasit yang punya kapabilitas untuk memimpin laga dan ditunjuk sebagai pengadil lapangan di Liga 1 2023-2024.
5. Membentuk Yayasan PSSI
Erick Thohir kembali membentuk Yayasan PSSI yang tujuannya untuk mengayomi mantan pesepak bola nasional yang telah gantung sepatu.
Pembentukan ini tak lepas dari kasus yang dialami Kurnia Meiga, mantan kiper Timnas Indonesia yang terserang penyakit hingga harus pensiun.
6. Pengadaan VAR di Liga 1
Erick Thohir yang ingin meningkatkan integritas di Liga 1 membuat langkah menarik dengan menghadirkan Video Assistant Referee (VAR).
Kehadiran VAR ini sendiri akan terjadi pada putaran kedua Liga 1 2023-2024, yang kemungkinan terjadi pada Januari 2024 mendatang.
7. Hidupkan Kembali PT Garuda Sepakbola Indonesia
Demi mempermudah pengaturan keuangan PSSI, Erick Thohir menghidupkan kembali PT Garuda Sepakbola Indonesia (PT GSI) yang juga bertujuan mendukung kebutuhan Timnas Indonesia.
8. Hadirnya Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia
Kursi Erick Thohir sempat diguncang usai Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 dan dialihkan ke Argentina pada April lalu.
Tapi kini Erick Thohir digadang-gadang menjadi aktor di balik keputusan FIFA menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk