Bolatimes.com - Penyerang Timnas Thailand Suphanat Mueanta,mengikuti jejak Elkan Baggott bergabung dengan tim kasta kedua Inggris atau Divisi Championship.
Pemain Asia Tenggara yang berlaga di Inggris makin bertambah, setelah Suphanat Mueanta bergabung dengan tim kasta kedua Inggris, Leicester City.
Menurut media Thailand, Thai Raith, Suphanat tak akan bermain selama semusim di Leicester City, melainkan melakoni trial selama sebulan saja.
Kesempatan itu ia dapatkan mengingat tim berjuluk The Foxes itu saat ini dikuasai oleh taipan asal Thailand, Aiyawatt Srivaddhanaprabha.
Sang pemilik pun dikabarkan berharap bahwa penyerang Timnas Thailand tersebut bisa tampil apik selama menjalani masa trial.
Pasalnya, jika Suphanat mampu tampil impresif saat trial, ada kemungkinan dirinya mendapat kontrak profesional bersama kampiun Liga Inggris 2015/2016 tersebut.
Jika pemain berusia 20 tahun itu mendapat kontrak profesional, ia pun berkesempatan membela Leicester City dan bisa bersua dengan bintang Timnas Indonesia, Elkan Baggott.
Sebagai informasi, Elkan Baggott saat ini tercatat sebagai pemain Ipswich Town yang juga bermain di kasta kedua atau Divisi Championship.
Bergabungnya Suphanat Mueanta ke Leicester City membuat namanya pun menjadi sorotan. Lantas, bagaimana profil dan rekam jejak penyerang muda Timnas Thailand tersebut?
Pencetak Rekor di Liga Thailand
Suphanat Mueanta merupakan pesepak bola muda asal Thailand yang lahir pada 2 Agustus 2002 atau 20 tahun silam di Sisaket.
Ia sendiri merupakan adik kandung dari bintang Timnas Thailand, yakni Supachok Sarachat yang kini berkiprah di Jepang bersama Hokkaido Consadole Sapporo.
Suphanat memulai kariernya di akademi Buriram United, dan mampu mendapat kesempatan masuk tim utama di usianya yang baru 15 tahun.
Ia mencatatkan debutnya pada usia 15 tahun 8 bulan 22 hari yang membuatnya menjadi pemain termuda dalam sejarah Liga Thailand atau Thai League.
Tak butuh waktu lama dari debutnya itu, Suphanat mampu mencatatkan gol perdananya di Liga Thailand yakni di laga ketiganya kala melawan Air Force United pada 26 Mei 2018.
Tak tanggung-tanggung, ia mampu mencetak dua gol di laga tersebut dan membuatnya menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah Liga Thailand yakni di usia 15 tahun 9 bulan 24 hari.
Suphanat tak hanya membuat rekor di Thailand semata. Ia juga mencatatkan rekor di Liga Champions Asia kala mencetak gol di usia 16 tahun 8 bulan 7 hari bersama Buriram United.
Rekor tersebut berlanjut di tim nasional kala ia mendapatkan debut bersama tim senior Thailand di usia 16 tahun 10 bulan 3 hari.
Hingga tahun 2023 ini, Suphanat telah mencatatkan 145 penampilan bagi Buriram United dan mampu menyumbangkan 32 gol serta 24 assist.
Lalu di Timnas Thailand, ia telah mencatatkan 12 caps dengan sumbangan empat gol yang Suphanat sumbangkan di laga persahabatan dan Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Berita Terkait
-
Setelah Rekrut Jay Idzes, Sassuolo Dekati Ipswich Town, Mau Rekrut Elkan Baggott?
-
Miris! Hasil Timnas Putri Indonesia di Piala AFF Wanita 2025 Bikin Elus Dada
-
Klub Elkan Baggott Buru Tandatangan Pemain Keturunan Milik Napoli
-
Elkan Baggott Makin Bersinar: Cetak Sejarah di Pramusim Ipswich Town
-
Thailand Gilas Filipina 3-1, Kunci Posisi Ketiga Piala AFF U-23 2025
-
Elkan Baggott Bakal Pakai Nomor Spesial di Ipswich Town Musim Depan?
-
Manchester United Bisa Boncos Gegara Eks Rekan Elkan Baggott
-
Ipswich Town Rekrut Eks Bek PSG, Masa Depan Elkan Baggott Suram
-
3 Pemain Alami Nasib Tragis Pasca Pensiun: Nipu Istri hingga Cari Makan di Indonesia
-
Klub Elkan Baggott dan 4 Tim Paling Paling Buruk di Liga Inggris
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk