Bolatimes.com - Regulasi pemain asing baru yang diterapkan Liga Inggris membuka peluang bagi para pesepak bola Indonesia untuk berkarier di sana. Salah satu contohnya ialah pemain asal Thailand, Suphanat Mueanta.
Suphanat Mueanta kabarnya sedang menuju ke Inggris untuk bergabung dengan Leicester City. Jika pemain asal Thailand ini bisa bermain di Liga Inggris, peluang yang didapat pemain Indonesia jelas terbuka.
Pasalnya, saat ini Inggris sudah mengumumkan aturan baru terkait izin kerja untuk para pemain luar negeri. Sebab, setiap klub hanya diperbolehkan memiliki dua hingga empat pemain tanpa ribet dengan work permit.
Suphanat Mueanta dikabarkan bakal dipinjamkan lebih dulu ke klub Belgia, OH Lauvren sebelum bergabung ke Leicester City. Hal itu karena striker berusia 20 tahun harus mengurus izin kerja.
"Laporan teranyar Suphanat menerima kontrak resmi dari The Foxes. Tapi dia harus pergi ke OH Leuven (klub Belgia), klub yang juga dimiliki King Power International Group, untuk mendapatkan izin kerja," tulis laporan Mainstand.
Sebelumnya, pemain-pemain non Eropa memang menghadapi tantangan yang tak mudah untuk bisa bermain di Liga Primer Inggris. Sebab, ada berbagai persyaratan yang harus dipenuhi agar bisa berkarier di kasta tertinggi.
Salah satunya yakni bahwa pemain tersebut harus mendapatkan izin kerja yang dikeluarkan oleh pemerintah Inggris. Izin kerja semacam ini bisa diperoleh apabila pemain tersebut berasal dari negara yang termasuk dalam 70 besar ranking FIFA.
Selain itu, pemain yang bersangkutan harus sudah bermain bersama tim nasionalnya, setidaknya minimal selama dua tahun.
Persoalan izin kerja inilah yang paling sering menyulitkan pesepak bola asing yang ingin merintis kariernya di Inggris. Beberapa pemain akhirnya batal bergabung karena tak mendapatkan izin kerja.
Dengan fenomena bergabungnya Suphanat Mueanta, tentu para pesepak bola Indonesia juga punya peluang yang sama untuk bisa meniti kariernya di Liga Inggris.
Namun, Suphanat memang tak berkarier di kasta tertinggi. Pasalnya Leicester City di musim lalu harus terdegradasi dari Premier League atau liga kasta tertinggi di Inggris. Hal itu membuat mereka bakal tampil di Championship musim depan.
Berita Terkait
-
Grimsby Town Tantang Manchester United, Mimpi atau Bencana?
-
Arne Slot Wanti-Wanti Liverpool: Perbaiki Pertahanan Jelang Duel Lawan Bournemouth
-
Man City vs Wolves: Krisis Cedera Hantui Laga Pembuka Premier League 2025
-
Statistik Menggila! Inilah Alasan Benjamin Sesko Layak Jadi Mesin Gol Setan Merah
-
Geger di Old Trafford! Suporter Man United Batalkan Demo Besar, Ada Apa?
-
Miris! Hasil Timnas Putri Indonesia di Piala AFF Wanita 2025 Bikin Elus Dada
-
Arne Slot Puas, Hugo Ekitike Bersinar: Liverpool Siap Rebut Community Shield 2025
-
Pemain Keturunan Indonesia Tijjani Reijnders Tak Sabar Lakoni Derbi Manchester
-
Punya Ambisi Kembalikan Kejayaan MU, Ruben Amorim Bilang Begini
-
2 Pemain Incaran Rahasia Manchester United Dibongkar Fabrizio Romano, Siapa Mereka?
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk