Rauhanda Riyantama | Adie Prasetyo Nugraha
Ferry Paulus (kedua kiri) terpilih sebagai direktur utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) gantikan Akhmad Hadian Lukita (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha)

Bolatimes.com - Ferry Paulus resmi ditunjak sebagai Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang baru menggantikan Akhmad Hadian Lukita. Menariknya, mantan Ketua Umum Persija Jakarta itu cuma mau menjabat selama tiga bulan saja.

Sosok Ferry Paulus dipilih sebagai direktur utama setelah digelarnya Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa PT LIB di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (15/11/2022).

Pemegang saham LIB yaitu 17 dari 18 klub Liga 1 2022/2023 plus PSSI sepakat dengan pemilihan Ferry Paulus. Satu tim tidak hadir yaitu Persis Solo saat RUPS Luar Biasa.

Baca Juga:
Media Vietnam Sindir Timnas Indonesia U-20 Gagal Menang saat Ivar Jenner dan Justin Hubner Ikut Main

Meski telah dipilih secara musyawarah mufakat ternyata Ferry Paulus punya syarat. Ia cuma mau menduduki jabatan dirut LIB paling lama tiga bulan.

"Itu yang saya persyaratkan ke pemegang saham, karena memang sejujurnya jabatan ini adalah jabatan yang berat untuk saya, saya hanya menghantarkan PT LIB lebih sustain masalah keuangan dan regulasi," kata Ferry Paulus di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (15/11/2022).

Tidak dijelaskan secara detail mengapa Ferry Paulus cuma mau tiga bulan. Ia menyebut tiga bulan ke depan LIB akan menggelar RUPS Luar Biasa kembali buat menentukan kepengurusan menggantikannya.

Baca Juga:
Profil AFC Fylde, Klub Kasta ke-6 Inggris yang Dikalahkan Elkan Baggott Cs di Piala FA

"Setelah itu akan ada pemilihan dirut atau direksi yang lain, tapi saya meminta persyaratkan itu," terangnya.

Ferry Paulus sebelumnya adalah komisaris PT LIB. RUPS Luar Biasa LIB juga memutuskan Munafri Arifuddin menjabat sebagai direktur.

Lalu, Komisaris Utama dipegang Juni Rahman. Kemudian anggota komisaris yakni Yabes Tanuri, Ponaryo Astaman, Ardian, dan Roofi Ardian.

Baca Juga:
Terpilih Jadi Dirut PT LIB, Ferry Paulus Cuma Mau Menjabat 3 Bulan

Load More