Husna Rahmayunita
Pemain Timnas Indonesia U19 Saddil Ramdani melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Timnas Arab Saudi U19 dalam pertandingan persahabatan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (10/10). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Bolatimes.com - Gelandang Timnas Indonesia Saddil Ramdani buka suara usai Shin Tae-yong mengaku siap mundur andai Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengundurkan diri.

Shin Tae-yong akan ikut mundur jika Mochamad Iriawan hengkang dari kursi Ketum PSSI. Hal itu diungkap STY lewat Instagram pribadinya, Rabu (12/10/2022).

Ia mengungkap sikapnya menyusul desakan agar Ketum PSSI mundur dari jabatannya pascatragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan orang.

Shin Tae-yong tak sependapat andai seluruh tanggung jawab atas tragedi tersebut dibebankan kepada Ketum PSSI.

"Menurut saya, jika Ketua Umum PSSI harus bertanggung jawab atas semua yang terjadi dan mengundurkan diri, maka saya pun harus mengundurkan diri," tulis Shin dalam unggahan di akun Instragram pribadinya, @shintaeyong7777.

Pelatih berusia 52 tahun tersebut mengatakan, keputusan siap mundur sesuai dengan filosofi sepak bola yang dianutnya, di mana apapun yang terjadi dalam satu tim merupakan tanggung jawab bersama.

Lebih lanjut, juru taktik yang karib disapa STY itu menyebut Mochamad Iriawan adalah sosok yang mencintai sepak bola Indonesia.

"Sangat disayangkan nyatanya semua tanggung jawab dialihkan kepada Ketua Umum PSSI. Beliau telah mengembangkan sepak bola Indonesia secara keseluruhan. Dia pasti bisa mengatasi keadaan ini dengan baik," imbuhnya.

Dalam postingannya tersebut, Shin Tae-yong pun turut mengucapkan belasungkawa kepada keluarga korban Tragedi Kanjuruhan sembari memberikan dukungan.

Keputusan STY tersebut ikut ditanggapi sejumlah pemain Timnas Indonesia, termasuk Saddil Ramdani. Ia menuliskan komentar menggelitik.

"Terbaik sekunci-kunci dunia," kata penggawa Sabah FC tersebut dengan emoji api dan kedua tangan ke atas.

Load More