Bolatimes.com - Pemain keturunan Indonesia yang berstatus sebagai penggawa timnas Qatar U-17, Abdurrahman Iwan, ternyata diam-diam menyimpan harapan untuk bisa bermain bersama timnas Indonesia.
Harapan untuk bisa mendapat panggilan dari timnas Indonesia itu disampaikan Abdurrahman Iwan yang mengunggah sebuah foto saat sedang menjalani TC bersama timnas Qatar U-17 di Slovenia.
Keinginan itu juga diteruskan oleh akun @idn_abdroad, yang turut menyebarkan harapan Abdurrahman Iwan yang menyimpan hasrat bermain untuk tanah leluhurnya tersebut.
“Di Facebook pribadinya, Iwan membagikan foto saat sedang TC bersama Qatar U-17 di Slovenia. Di beragam komen, dia selalu membalas hal yang sama. Terbuka untuk Indonesia, namun belum dilirik apalagi dipanggil. Goodluck Abdurrahman Iwan!” cuit akun @idn_abroad.
Postingan ini pun tentunya membuat beberapa netizen pun mempertanyakan masa depannya kenapa tidak memilih Timnas Indonesia.
"Kenapa ga main di TImnas Abdo? Apa pilih Qatar?" ujar netizen kepadanya.
"Sampai saat ini belum pernah dilirik apalagi dipanggil sama mereka om," balasnya.
Lalu, siapa sebenarnya sosok Abdurrahman Iwan, pemain timnas Qatar U-17 yang berharap dipanggil timnas Indonesia tersebut?
Profil Abdurrahman Iwan
Meskipun saat ini bermain untuk timnas Qatar U-17, Abdurrahman Iwan bukanlah pemain keturunan. Sebab, dia benar-benar pemain yang berasal dari Indonesia dan lahir dari pasangan WNI.
Baca Juga
Kedua orang tuanya ialah Iwan Kuswanto dan Tarini yang berasal dari Kramatwatu, Serang, Banten. Saat ini, kedua orang tua Iwan memang tinggal di Qatar karena bekerja di salah satu perusahaan di sana.
Sejak usia muda, Iwan memang sudah memperlihatkan bakat dan minatnya di dunia sepak bola. Itulah sebabnya, dia sudah bergabung dengan akademi sepak bola milik AL Wakrah SC ketika berusia lima tahun.
Setelah itu, dia berhasil lolos seleksi Aspire Academy pada 2011.Ini adalah sekolah olahraga bergengsi dengan skala internasional milik pemerintah Qatar yang dikhususkan untuk anak-anak yang berbakat di bidangnya.
Ketika masih berusia muda, Iwan sudah beberapa kali meraih prestasi, mulai dari Top Scorer Qatar Star League Junior bersama Al Wakrah SC secara berturut-turut dalam dua musim.
Pada musim 2014/2015, Iwan sukses menyumbangkan total 42 gol, lalu pada musim berikutnya, yakni 2015/2016, dia berhasil mengumpulkan 37 gol dan 10 assist.
Tak hanya itu, bersama Aspire Academy, dia juga pernah membawa timnya dua kali meraih gelar juara berturut-turut pada pertandingan internasional Eropa.
Pada gelaran yang bertajuk International Triseries Tournament itu, pada laga pertama dan kedua Iwan sama-sama mencetak satu assist dan satu gol pada masing-masing pertandingan.
Tak hanya itu, Abdurrahman Iwan juga pernah membantu klubnya, Aspire Academy, meraih gelar runner-up pada ajang Piala Dunia antarklub dunia elite yang diikuti oleh 200 akademi elite.
Pada 11 Maret 2017, Abdurrahman Iwan juga pernah mendapatkan penghargaan sebagai pemain terbaik versi La Liga Spanyol. Penghargaan ini diberikan langsung oleh mantan pemain Real Madrid, Fernando Sans Duran.
Bahkan, media ternama Spanyol, El Mundo, juga pernah mengangkat sosok Abdurrahman Iwan sebagai talenta muda berbakat yang luar biasa.
Berita Terkait
-
Tantangan Pengangguran Muda Menguat, YES 2025 Dorong Arah Baru Ekonomi Hijau, Digital, dan Hilirisasi
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Blunder Memalukan Manchester City: Nama Tijjani Reijnders Typo di Jersey
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Pemain Keturunan Indonesia Pascal Struijk Tampil Kece Saat Leeds Lawan AC Milan
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk