Irwan Febri Rialdi
Pesepak bola Timnas Indonesia Witan Sulaeman berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Timnas Timor Leste dalam laga lanjutan Grup A Sepak Bola SEA Games 2021 Vietnam di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Vietnam, Selasa (10/5/2022). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/rwa.

Bolatimes.com - Witan Sulaeman kini menambah daftar pemain bintang Indonesia yang berstatus tidak memiliki klub alias menganggur.

Pemain asal Palu, Sulawesi Tengah, itu resmi meninggalkan klub asal Polandia, Lechia Gdansk, yang dibela olehnya sejak 2021.

Pada Selasa (26/7/2022), Lechia Gdansk mengumumkan kedua pemainnya yakni Witan Sulaeman dan Rafal Kobryn telah mengakhiri kontrak dengan klub.

Baca Juga:
3 Masalah Chelsea yang Mesti Dibenahi Thomas Tuchel Jelang Musim 2022/2023

"Rafal Kobryn dan Witan Sulaeman mengakhiri kontrak dengan kesepakatan bersama. Kedua pemain ini bebas mencari klub baru," bunyi pernyataan Lechia Gdansk seperti dikutip dari laman resmi klub.

Pemain Timnas Indonesia U-23 Witan Sulaeman dan Fachruddin Aryanto saat lawan Timor Leste di lanjutan SEA Games 2021, Selasa (10/5/2022). (Instagram/PSSI)

Witan Sulaeman memutuskan hengkang usai kesulitan menembus tim ini. Diketahui, sejak bergabung pada September 2021, pemain Timnas Indonesia itu belum pernah debut dengan Bialo-Zieloni.

Kini, Witan pun resmi tidak memiliki klub. Banyak yang mendorong Witan untuk tetap berkarier di luar negeri, seperti di Eropa, Jepang, atau Korea Selatan.

Baca Juga:
BWF Takjub dengan Atmosfer Istora Jakarta, Samakan dengan Final Piala Dunia 1966 di Stadion Wembley

Sebelum resmi memutus kontrak dengan Lechia Gdansk, Witan sempat dipinjamkan ke klub asal Slovakia, FK Senica. Di sana dia bermain bersama kompatriotnya, Egy Maulana Vikri.

Egy Maulana Vikri perkuat FK Senica. (Dok. FK Senica/Instagram @fk_senica)

Bersama FK Senica, Witan tampil apik dengan mencatatkan 12 penampilan dan mencetak 4 gol. Sayang, kondisi finansial klub yang memburuk membuat Witan akhirnya pulang ke Polandia.

Masalah finansial yang melanda FK Senica itu pula yang bikin Egy akhirnya hengkang dari sana. Padahal, Egy sempat jadi tulang punggung tim.

Baca Juga:
Pelatih Asal Indonesia Resmi Latih Klub Pegasus Brunei di Liga Basket Malaysia

Bersama FK Senica, Egy mampu mendapat menit bermain lebih banyak dan berkontribusi lebih banyak lewat gol dan assist.

Satu lagi pemain top Indonesia yang kini tidak memiliki klub asal Bagus Kahfi. Setelah meninggalkan Jong Utrecht, Bagus masih belum bergabung dengan tim manapun.

Bagus Kahfi menjalani trial bersama klub Yunani, Asteras Tripolis. (Instagram)

Mantan penggawa Timnas Indonesia U-16 itu sempat dikabarkan bakal bergabung dengan klub asal Yunani, Asteras Tripoli, namun hingga kini belum ada kabar resmi dari klub atau Bagus.

Baca Juga:
Curacao Masih Jadi Opsi Utama Rival Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2022

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Load More