Bolatimes.com - Berikut sederet alasan mengapa Timnas Indonesia U-16 mampu menjuarai Piala AFF U-16 2022 yang akan segera bergulir dalam waktu dekat.
Dalam waktu dekat, Timnas Indonesia kelompok umur U-16 akan terjun di ajang internasional bertajuk Piala AFF U-16 2022.
Ajang yang mempertemukan para pemain muda dari seluruh negara Asia Tenggara ini sendiri akan berlangsung di Indonesia pada 31 Juli hingga 12 Agustus 2022 mendatang.
Baca Juga:
Ucap Bismillah, Eks Persija Anggita Oktaviani Resmi Tunangan dengan Komedian Maell Lee
Daerah Istimewa Yogyakarta terpilih sebagai tuan rumah penyelenggaraan Piala AFF U-16 2022, di mana Stadion Maguwoharjo dan Stadion Sultan Agung menjadi venue ajang ini.
Dalam sejarahnya di ajang ini, Timnas Indonesia U-16 tercatat pernah menjadi juara ajang ini, yakni pada Piala AFF U-16 2018 lalu.
Keberhasilan itu menjadi satu-satunya pencapaian terbaik Timnas Indonesia U-16 di ajang yang telah berlangsung sejak 2002 itu.
Baca Juga:
Jadi Pacar Bos Persis Solo, Erina Gudono Ungkap Satu Hal yang Tak Boleh Disentuh
Selebihnya, Timnas Indonesia U-16 hanya sekali menjadi Runner Up, dua kali menempati peringkat ketiga, dua kali menempati peringkat keempat, dan empat kali terhenti di babak grup.
Dengan rekam jejak tersebut, Timnas Indonesia U-16 berhasrat bisa mengulangi pencapaiannya di tahun 2018 dan membawa gelar juara.
Di Piala AFF U-16 2022 ini, ada sederet alasan mengapa Timnas Indonesia U-16 bisa mengulangi pencapaiannya di tahun 2018 silam. Apa saja alasan itu?
Baca Juga:
Klasemen Liga 1 2022/2023 pada Pekan Pertama: Madura United Memimpin, Arema FC di Zona Degradasi
1. Tuan Rumah
Bertanding di gelaran Piala AFF U-16 2022, Timnas Indonesia U-16 akan didukung oleh ribuan pendukung tim nasional yang bakal hadir.
Dukungan ini diyakini akan diberikan oleh para pendukung tim nasional yang akan memadati stadion tempat Timnas Indonesia U-16 bertanding.
Baca Juga:
Rekap Hasil Lengkap Pekan Pertama Liga 1 2022/2023: Persija Kalah, Persib Imbang, Madura Pesta 8-0
2. Pengalaman Juara
Sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya, Timnas Indonesia U-16 punya rekam jejak mentereng di Piala AFF U-16.
Tercatat, Timnas Indonesia U-16 pernah menyabet gelar juara pada 2018 lalu, yakni kala Fakhri Husaini menukangi Bagus Kahfi dkk.
3. Hasrat menjadi Juara
Kegagalan yang diderita Timnas U-19 di tanah sendiri pada Piala AFF U-19 2022 membuat hasrat Timnas Indonesia U-16 untuk menjadi juara di Tanah Air menggebu-gebu.
Hal tersebut menjadi motivasi bagi Timnas Indonesia U-16 untuk mempersembahkan gelar kepada pendukung atas kegagalan Timnas Indonesia U-19 beberapa waktu lalu.
4. Persiapan Maksimal
Dalam dua pekan terakhir, Timnas Indonesia U-16 menjalani pemusatan latihan (TC) di Yogyakarta. Kurun waktu tersebut pun dirasa membuat persiapan skuad Garuda menjadi lebih matang.
Bima Sakti selaku pelatih pun mengakui bahwa Timnas Indonesia U-16 mengalami perkembangan signifikan, kendati masih ada beberapa kelemahan yang harus diperbaiki.
5. Taktik Bima Sakti
Selama dua pekan menjalani pemusatan latihan (TC), Bima Sakti mengedepankan taktik bagi para pemain Timnas Indonesia U-16.
Bima Sakti pun membocorkan bahwa nantinya anak didiknya akan menggunakan taktik High Pressing, yang berarti Timnas Indonesia U-16 akan bermain menyerang di ajang Piala AFF U-16 2022.
Berita Terkait
-
Nova Arianto Eks Bek Persib Berjuluk Suster Ngesot yang kini Punya Jabatan Mentereng dari Orang Dalam Istana
-
Terima Kasih Bima Sakti, PSSI Resmi Mendepaknya dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia U-17
-
Gak Masuk Radar Bima Sakti di Timnas Indonesia U-17, Adrian Wibowo Dapat Pro Kontrak dari Klub MLS
-
Beda dari Fakhri Husaini, Bima Sakti Berjanji Tak akan Kritik Pelatih Timnas Indonesia: Saya Tahu Prosesnya Berat!
-
Ngeri! Bima Sakti Ingin Jadi Pelatih Real Madrid, Alasannya....
-
Seret Nama Ketum PSSI Erick Thohir, Bima Sakti Beberkan Alasan Coret Banyak Pemain Keturunan di Timnas Indonesia U-17
-
Pesan Berkelas Bima Sakti ke Anak-anak Timnas Indonesia U-17: Kalau Ada Komentar di Sosmed Ambil Positifnya
-
Saat Pemain Maroko U-17 Dibuat Ketawa oleh Bima Sakti: Saya Punya Juga, Pemain dari MU
-
Bima Sakti Buka-bukaan Alasannya Coret Pemain Keturunan di Timnas Indonesia U-17: Sesuai Arahan, Cari yang Berkualitas
-
Timnas Indonesia U-17 Terbang Tinggi di Tangan Pelatih Asing? Coach Justin: Lu Ambil Pep Guardiola Juga Engga Berhasil
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Seharga Rp1,3 M Bakal Menjadi Amunisi Baru Shin Tae Yong di Laga Kontra Irak
-
Jadwal Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Perebutan Posisi ketiga Piala Asia, Optimis Olimpiade Paris 2024?
-
Jalani Proses Naturalisasi Timnas Indonesia, Pemain Liga Belanda Dirujak Warganet Karena 'Memeras'?
-
Suporter Timnas Indonesia Ragukan Kualitas Jens Raven, Berikut ini adalah Profil Lengkapnya
-
Jalani Proses Naturalisasi, Jens Raven Diragukan Kualitasnya di Timnas Indonesia, Bakal Gacor?
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
-
Bukan Kaleng-kaleng, Ini Impian Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Usai Resmi Menjadi WNI, Juara AFF?
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut Turun Tangan
-
Salah Sasaran! Bukan Sivakorn Puudom, Suporter Timnas Indonesia U-23 Malah Ancam Artis Thailand ini