Bolatimes.com - Nova Arianto yang merupakan asisten Shin Tae-yong membeberkan sejumlah catatan evaluasi untuk timnas Indonesia. Total ada tujuh catatan yang perlu diperbaiki sejak pembinan usia dini.
Shin Tae-yong merupakan sosok di balik kebangkitan timnas Indonesia. Namun, masih ada kekurangan dalam skuad baik itu dari tim U-19 hingga senior.
"Ini yang kami merasa kurang di timnas saat ini dari U-19 sampai di timnas senior dan untuk memperbaiki ini kita harus memulainya dari sepak bola usia dini karena sebelum mereka belajar taktik, ada baiknya mereka dibekali teknik dan skill individu yang baik," tulis Nova Arianto di unggahan Instagramnya.
Adapun tujuh catatan yang perlu diperbaiki dan harus dilakukan di setiap latihan adalah sebagai berikut.
1. Komunikasi
Pemain yangg melakukan passing ke pemain lain harus melakukan komunikasi agar disaat free pemain bisa balik badan dan melakukan distribusi bola kedepan.
2. Movement
Pemain tanpa bola harus dibiasakan untuk selalu bergerak untuk mencari ruang untuk bisa menjadi opsi passing pemain yang pegang bola.
3. Lihat situasi
Biasakan sebelum terima bola cek posisi lawan berada dimana sehingga pemain bisa cepat mengambil keputusan yang tepat.
4. Kualitas passing
Kualitas passing harus diperhatikan impact bola dan timming kapan untuk melakukan passing.
5. Kualitas kontrol
Setelah melihat situasi di saat kontrol bola harus bisa menguasai bola untuk cepat melakukan passing selanjutnya.
6. Pass move
Setelah passing pemain harus dibiasakan bergerak kembali utk membantu dan minta bola kembali karena kebiasaan pemain kita setelah passing menganggap tugasnya sudah selesai.
7. Mental
Membiasakan pemain untk percaya diri dengan kemampuannya sendiri dan mau kerja keras di latihan dan pertandingan.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk