Bolatimes.com - Sektor lini serang timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023 masih menjadi salah satu posisi yang belum tampil maksimal.
Oleh karena itu, Shin Tae-yong layak mempertimbangkan sejumlah penyerang untuk mengisi posisi ini saat timnas Indonesia tampil di putaran final Piala Asia 2023.
Sebetulnya, beberapa striker yang dibawa timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Asia 2023 tampil cukup baik, meski kontribusinya masih belum maksimal.
Oleh karena itu, Shin Tae-yong bisa memperimbangkan mencoba beberapa nama baru untuk mengisi lini serang timnas Indonesia saat tampil di putaran final Piala Asia 2023 nanti.
Berikut Bolatimes.com menyajikan lima nama penyerang yang bisa diandalkan Shin Tae-yong saat timnas Indonesia tampil di putaran final Piala Asia 2023.
1. Ezra Walian (Persib Bandung)
Ezra Walian bisa menjadi salah satu opsi Shin Tae-yong di lini serang timnas Indonesia saat nanti tampil di putaran final Piala Asia 2023.
Pemain keturunan Indonesia-Belanda ini sebetulnya sudah akrab betul dengan keinginan Shin Tae-yong. Sebab, dia jadi salah satu striker yang dibawa untuk tampil di Piala AFF 2020.
Apabila Ezra Walian mampu menampilkan performa apik bersama Persib Bandung di Liga 1 2022-2023, bukan tidak mungkin dia akan jadi andalan timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
2. Muhammad Rafli (Arema FC)
Muhammad Rafli masih bisa menjadi pilihan bagi Shin Tae-yong untuk mengisi sektor ujung tombak timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Pemain Arema FC ini memang tak mampu mencetak gol saat tampil bersama timnas Indonesia di fase ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023.
Namun, striker berusia 23 tahun ini menjalankan peran lain sebagai pencetak assist. Setidaknya, Rafli mencatatkan dua assist untuk timnas Indonesia di fase ini.
3. Dimas Drajad (Persikabo 1973)
Selain itu, ada Dimas Drajad yang juga dibawa Shin Tae-yong saat timnas Indonesia menghadapi fase Kualifikasi Piala Asia 2023.
Secara kontribusi, Dimas Drajad memang hanya mampu menyumbang satu gol selama tampil bersama timnas Indonesia di fase ini.
Namun, ini adalah catatan yang cukup positif mengingat Dimas Drajad menjadi salah satu pemain terbaru yang dipanggil Shin Tae-yong di timnas Indonesia.
Sebab, debut pemain berusia 25 tahun ini baru tercipta pada laga melawan Bangladesh sebelum terjun ke Kualifikasi Piala Asia 2023.
Seiring berjalannya waktu, Dimas Drajad diharapkan mampu menambah jam terbangnya di level internasional sehingga bisa jadi opsi terbaik di lini serang skuad Merah Putih.
4. Riki Dwi (PSS Sleman)
Nama terbaru yang bisa dicoba kemampuannya oleh Shin Tae-yong untuk mengisi lini serang timnas Indonesia ialah Riki Dwi Saputro, striker milik PSS Sleman.
Bersama PSS Sleman di musim lalu, Riki Dwi sukses menymbang dua gol dan empat assist pada 14 penampilannya di paruh kedua Liga 1 2021/2022.
Pada Piala Presiden 2022, ia juga sukses menjaringkan satu gol dari dua laganya bersama tim Elang Jawa. Pemain berusia 27 tahun ini layak menjadi pertimbangan oleh Shin Tae-yong untuk mengisi pos lini serang timnas Indonesia.
(Kontributor: Muh Adif Setiawan)
Tag
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk