Bolatimes.com - Berikut deretan prestasi yang ditorehkan Shin Tae-yong selama kurang lebih dua tahun menukangi tim nasional Indonesia.
Nama Shin Tae-yong menjadi nama yang tengah dielu-elukan seluruh masyarakat Indonesia, menyusul kiprahnya yang apik bersama tim Merah Putih.
Sejak kedatangannya di akhir tahun 2019, juru taktik berusia 51 tahun tersebut dianggap membawa perubahan baik di dalam maupun luar lapangan ke Timnas Indonesia.
Perubahan itu terasa dengan kian matangnya permainan Timnas Indonesia, yang selama ini terkesan tak begitu apik sehingga kerap menuai hasil yang buruk.
Selain itu, para pemain Timnas Indonesia pun mulai bersikap disiplin dan berani keluar dari zona nyaman demi bisa mengenakan seragam Merah Putih dan bermain di bawah arahannya.
Karenanya, mayoritas pendukung Timnas Indonesia pun berharap Shin Tae-yong tetap bertahan sebagai pelatih tim senior dan bahkan ada pula yang meminta kontraknya yang habis pada 2023 nanti, diperpanjang.
Perubahan-perubahan yang dibawa Shin Tae-yong ini pun membawa sederet prestasi yang mumpuni, sehingga memunculkan harapan bahwa Timnas Indonesia bisa kembali ke masa jayanya.
Lantas, apa saja prestasi yang telah ditorehkan Shin Tae-yong selama menukangi Timnas Indonesia sejauh ini? Berikut rangkumannya.
1. Lolos Piala Asia 2023
Pencapaian terbaik dalam periode kepelatihan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia adalah lolos ke Piala Asia 2023.
Pelatih asal Korea Selatan ini berhasil membawa Timnas Indonesia kembali ke pentas Piala Asia sejak terakhir kali berpartisipasi pada 2007 silam.
Prestasi ini terbilang sangat baik, mengingat Shin Tae-yong mampu membawa Timnas Indonesia lolos mengungguli tim sekelas Kuwait di babak kualifikasi, yang merupakan langganan Piala Asia.
2. Runner Up Piala AFF 2020
Timnas Indonesia memang sudah terbiasa menjadi Runner Up Piala AFF. Namun, juara kedua yang diraih di Piala AFF edisi 2020 lalu terasa berbeda bila dibandingkan sebelum-sebelumnya.
Hal ini tak lepas dari fakta bahwa Timnas Indonesia bermain apik sepanjang turnamen, kendati melawan tim-tim yang di atas kertas jauh lebih unggul.
Selain itu, pencapaian ini didapat Shin Tae-yong dengan bermodalkan mayoritas para pemain muda di tubuh Timnas Indonesia.
3. Perunggu SEA Games 2021
Pencapaian terbaik Timnas Indonesia di SEA Games adalah meraih medali emas, yang terakhir kali didapat pada SEA Games 1991 silam.
Meski Shin Tae-yong hanya mampu mempersembahkan medali perunggu, tetap saja prestasi ini tak bisa dipandang remeh.
Sebab, Timnas Indonesia bermain apik dengan komposisi pemain mudanya, sehingga mampu melesakkan 11 gol sepanjang turnamen dan hanya kebobolan lima gol saja.
4. Ranking FIFA Meroket
Selama hampir dua tahun masa kepelatihan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, perubahan paling mencolok terlihat dari ranking FIFA skuat Garuda.
Per September 2021, Timnas Indonesia berada di urutan ke-175 FIFA. Namun, Shin Tae-yong berhasil mengatrol posisi tim Merah Putih dalam waktu singkat.
Tercatat, Timnas Indonesia naik 20 peringkat dalam kurun waktu kurang dari satu tahun, di mana saat ini skuat Garuda berada di ranking ke-155 FIFA.
5. Raja ASEAN di Kualifikasi Piala Asia 2023
Di babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023, Timnas Indonesia seakan mengukuhkan diri sebagai raja ASEAN di fase ini, setelah lolos sebagai Runner Up grup terbaik kedua di belakang Kirgizstan.
Catatan itu didapat setelah Timnas Indonesia tampil garang di babak kualifikasi, dengan mencetak 9 gol dan kebobolan 2 gol saja dari 3 laga melawan Kuwait, Yordania, dan Nepal.
Karena catatan tersebut, Timnas Indonesia mengungguli Thailand dan Malaysia yang juga lolos ke Piala Asia 2023 dengan status lima Runner Up grup terbaik.
(Kontributor: Felix Indra Jaya)
Tag
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk