Profil Andhika Ramadhani, Penjaga Warkop yang Kini Jadi Kiper Timnas Indonesia U-23

Bolatimes.com - Mengenal Andhika Ramadhani, kiper Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2022 Vietnam yang ternyata punya latar belakang sebagai penjaga warung kopi atau warkop.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, telah merilis 29 nama pemain yang akan menjalani persiapan untuk ajang SEA Games 2022 di Vietnam.

Dari 29 nama yang dipanggil, Persebaya Surabaya menjadi tim yang paling banyak menyumbangkan pemain dengan total sebanyak lima pemain.

Baca Juga:
Profil Arnaut Danjuma, Pahlawan Villarreal saat Kalahkan Bayern Munich

Lima pemain yang dipanggil dari Persebaya antara lain, Marselino Ferdinan, Koko Ari, Rizky Ridho, Ernando Ari, dan Andhika Ramadhani.

Dari kelima nama tersebut, hanya nama terakhir saja yang merasakan pemanggilan perdana untuk membela Timnas Indonesia.

“Alhamdulillah, tidak menyangka bisa ikut dipanggil. Membela timnas adalah impian semua pesepak bola, tentu saya sangat bahagia. Kesempatan ini tidak akan saya sia-siakan,” ujar Andhika Ramadhani dilansir dari laman resmi Persebaya.

Baca Juga:
Profil Timnas Futsal Myanmar, Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala AFF Futsal 2022

Pemanggilan ini pun seakan menjadi pencapaian manis seorang Andhika Ramadhani yang mengawali kariernya dari bawah sehingga bisa mencapai titik ini.

Pasalnya, dulunya kiper berusia 23 tahun ini sempat menjaga warung kopi agar bisa meneruskan mimpinya untuk menjadi pesepak bola.

Penjaga Warkop yang Jadi Kiper Timnas

Andhika Ramadhani lahir pada 5 Januari 1999 di Surabaya. Perjalanan atau karier sepak bolanya sendiri tak begitu banyak diketahui.

Hanya saja, Dika, sapaannya, dulunya adalah penjaga warung kopi atau warkop milik keluarganya agar dirinya bisa terus berlatih sepak bola.

Perjalanannya itu membuat Dika pun menghargai arti perjuangan guna menjadi kiper profesional di kancah persepak bolaan Tanah Air.

Dalam perjalanannya hingga kini menembus tempat di timnas Indonesia, Dika melalui banyak ujian. Ia bahkan tak serta merta bisa menjadi pemain inti Bajul Ijo begitu saja.

Kiper jebolan tim Elite Pro Academy Persebaya yang menjuarai Liga 1 U-20 pada 2019 silam itu, sempat harus menjadi kiper pilihan ketiga di tim utama Bajul Ijo.

Kesabaran dan kerja keras pun akhirnya membuahkan hasil. Sejak seri kedua, pelatih Persebaya, Aji Santoso, mulai memberinya kesempatan tampil.

Hingga BRI Liga 1 musim 2021-2022 usai, Dika tampil sebanyak 17 kali bagi Persebaya, di mana dirinya mencetak tujuh Clean Sheets atau nirbobol.

Di timnas Indonesia U-23 nanti, Dika kembali akan bersaing dengan rekan setimnya, Ernando Ari Sutaryadi, untuk memperebutkan posisi penjaga gawang utama di SEA Games 2021 Vietnam mendatang.

(Kontributor: Vikal Pamungkas)