Fakta Bali United, Langsung Melesat Jadi Pemimpin Klasemen ketika Liga 1 Bergulir di Bali

Bolatimes.com - Bali United menjadi kandidat kuat peraih gelar juara Liga 1 2021/22. Skuat berjuluk 'Serdadu Tridatu' tersebut kini memuncaki klasemen sementara.

Pasukan arahan Stefano Cugurra ini mengoleksi 69 poin dari 31 pertandingan. Mereka unggul 3 poin dari Persib Bandung di peringkat kedua.

Ini artinya tinggal Bali dan Persib yang berpeluang merengkuh trofi juara di akhir musim. Penentuan juara bahkan bisa terjadi di pekan ke-32.

Jika Bali United mampu mengalahkan Madura United, sedangkan Persib kalah dari Persebaya Surabaya, maka Bali dipastikan menjadi kampiun.

Sedangkan jika kedua tim sama-sama menang, maka penentuan siapa yang jadi juara bakal terjadi di pekan terakhir. Jika Bali United menang atau imbang, Persib tak bisa menjadi juara meski menang di laga terakhir.

Munculnya Bali United sebagai kandidat kuat peraih gelar juara tidak terlepas dari melonjaknya penampilan Rizky Pellu dan kolega sejak Liga 1 2021/22 berpusat di Bali.

Adapun, pertandingan Liga 1 musim ini mulai dipusatkan di Bali sejak seri keempat pada Januari lalu. Sejak saat itu, Bali United mengalami peningkatan performa.

Sebagai perbandingan, Bali United cuma berada di posisi kelima klasemen pada penutupan seri 1 dan 2 Liga 1 musim ini.

Peringkat mereka mulai meningkat setelah seri ketiga yang berlangsung di Yogyakarta berakhir. Bali United saat itu merangsek ke peringkat ketiga.

Bali United kemudian mampu merangsek ke peringkat pertama klasemen setelah seri keempat selesai. Posisi mereka tetap berada di puncak hingga seri kelima Liga 1 2021/22 berlangsung dan menyisakan dua pertandingan.

Sejak bergulirnya seri keempat pada Januari lalu hingga seri kelima berjalan di pekan ke-31, Bali United mampu mengemas 13 kemenangan, 1 kali kalah dan sekali imbang dari 15 pertandingan.

Jika tren positif ini terus bisa dilanjutkan oleh Bali United, mereka sangat berpeluang besar untuk merebut gelar Liga 1 untuk kedua kalinya dalam sejarah klub ini berdiri.

Kontributor: Aditia Rizki